[14]

2.5K 261 18
                                    

—

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.










Keputusan telah dibuat, sang adik akan mendapatkan perawatan khusus di Rumah Sakit Jiwa ternama di Kota Daegu dan Kim Jisung memilih untuk meninggalkan pekerjaannya di New York dan memilih untuk menetap di kampung halamannya. Ia dan keluarga kini menetap di rumah lama Kim Taehee. Kim Taehyung pun resmi ia rawat dan membesarkannya seperti anaknya sendiri. Kim Hana; sang istri—yang sedari lama ingin memiliki anak lagi merasa senang akan kehadiran Kim Taehyung. Kim Namjoon pun begitu menyayangi adik sepupunya itu yang terpaut umur dua tahun darinya. Walau awal-awal Taehyung terus menerus bertanya kemana Amma dan Appa nya pergi. 

Hingga dua bulan kemudian, saat sang istri, Kim Hana mengajak Namjoon serta Taehyung berjalan-jalan ke mall bersama Jeon Hyerin dan Jungkook, Kim Jisung memilih untuk tetap tinggal di rumah demi beristirahat setelah beberapa hari mendapat lembur. Seseorang mengetuk pintu rumahnya dan tanpa berprasangka apapun, Jisung membukanya. Menampakkan wajah seseorang yang begitu ia benci setengah mati. Seseorang yang ia percayakan dapat menjaga adiknya setelah kedua orang tua mereka meninggal. Kim Seoyeon. Bedebah kurang ajar.

Kim Seoyoen yang awalnya ingin bertemu sang istri malah terkejut saat mendapati abang dari Kim Taehee yang membuka pintunya. Apalagi sebuah bogem mentah melayang telak pada rahang kanannya dengan satu tendangan pada ulu hatinya. Sakit—tapi ia tahu, ia pantas mendapatkan lebih dari ini.

Hingga pertemuan itu menguak segalanya. Menguak alasan di balik perginya Seoyeon pagi itu yang menghancurkan hidup dari adiknya. Jisung bahkan menahan mati-matian untuk tak membunuh laki-laki di hadapannya jika saja ia tak ingat anak dan istrinya yang mungkin saja akan menderita jika ia di penjara. 

Jisung tahu—sebelum Taehee dan Seoyeon menikah, keduanya bersahabat dekat. Keduanya bersekolah di sekolah yang sama dari SMP hingga SMA. Keduanya bahkan memasuki kampus yang sama walau berbeda jurusan. Jisung juga tahu jika diam-diam sang adik memendam rasa suka terhadap Seoyeon sebelum mendapat kabar jika Seoyoen telah memiliki tambatan hatinya sendiri. Seorang wanita dari kalangan sederhana yang kebetulan menjadi seorang pelayan di sebuah rumah makan yang sering Seoyoen kunjungi. Hingga Taehee tahu jika keduanya resmi menjalin kasih.

Taehee mencoba ikhlas. Ia menerima jika Seoyoen mungkin tak dapat membalas perasaannya. Karena sungguh, Taehee rela jika Seoyoen mendapatkan kebahagiaannya sendiri. Tapi kemudian masalah itu datang, kedua orang tua Seoyeon tak setuju kala Seoyoen memperkenalkan sang kekasih. Latar belakang ekonomi menjadi penghambatnya. Park Chungha; sang kekasih—dinilai tak pantas bersanding dengan Kim Seoyoen. Hingga kedua orang tua Seoyeon menjodohkan anaknya dengan Kim Taehee sebab perusahaan milik keluarga Kim Seoyeon tengah berada di ambang kebangkrutan, beberapa pegawainya terlibat korupsi. Pernikahan ini menjadi solusi, demi menyelamatkan sebuah perusahaan.

𝐀 𝐃𝐈𝐅𝐅𝐄𝐑𝐄𝐍𝐓 𝐖𝐀𝐘Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang