Karna bagi Taehyung; tak ada hal yang ia inginkan selain merubah kenyataan bahwa kehidupannya berubah sejak ia mengenal cinta. Oleh sebab itu, Taehyung akan bercerita disini, memperingati semua orang perihal cinta dan hati. Karna jika keduanya ditem...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
—
—
—
—
—
—
—
—
—
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Festival Kembang Api.
Jungkook berakhir dengan Taehyung disini. Berkat ucapan Yeri, Taehyung jadi ingin pergi ke festival tersebut. Tentu saja tanpa kehadiran gadis itu. Mereka menikmati semilir angin malam di tepi Sungai Han. Mengabaikan hiruk pikuk orang yang berlalu lalang menikmati berbagai macam makanan. Malam ini terasa menyenangkan, penuh dengan suara canda tawa.
Langit juga terasa begitu indah malam ini. Pantulan cahaya pada air sungai menambah ketenangan bagi tiap orang yang memandang. Termasuk Taehyung—yang duduk dengan Jungkook di sampingnya. Keduanya hanya diam, sibuk menikmati pemandangan yang begitu menyenangkan.
"Kookie~" Taehyung menoleh. Menatap Jungkook yang kini ikut menatap ke arahnya.
Jungkook hanya berdeham pelan, "Hm?"
"Kita sudah bersama sejak lama. Aku sudah hapal, bagaimana raut wajahmu kalau lagi banyak masalah. Masih belum mau cerita denganku?" Taehyung merapatkan duduknya. Bergeser sedikit lebih dekat, menghilangkan jarak antara keduanya. "Jungkook, sekali-kali—biarkan aku yang menjadi sandaranmu."
Jungkook menghela napas. Begitu berat menceritakan segala kegelisahannya—juga beberapa rahasia yang sebaiknya ia pendam sendiri. "Aku rasa—Eunwoo marah padaku."
"Kenapa begitu?" Taehyung mengernyit bingung mendengar ucapan Jungkook. Mingyu dan Yugyeom juga tak ada menceritakan apapun padanya. Padahal biasanya kedua orang itu yang paling sibuk jika ada sesuatu yang terjadi.
