Surai coklat berantakan itu tersibak, masih menungganginya, Johnny membungkuk lagi, mencuri ciuman sembari mengalihkan perhatian. Tak butuh persiapan lebih banyak, ia pun memasuki Jaehyun yang lagi-lagi hanya bisa menjerit di bawahnya.

Kesenangan Johnny tak hanya sekedar karena kenikmatan yang Jaehyun berikan saat anal serigala coklat ini menjepit miliknya dengan erat. Namun, kesenangan yang sesungguhnya adalah saat Johnny menyadari bahwa ia bisa menaklukkan alpha lainnya.




*

*

*

Two Alpha

Johnny x Jaehyun

*

*

*


"Hyung, apa kau tahu bagaimana cara agar aku bisa menjadi manusia biasa?"

Mendengar pertanyaan tak lazim, Taeil pun menghentikan kegiatannya dan menghampiri Jaehyun yang sedang merenung menatap sinar bulan di atas sana.

Dengan tenang Taeil bertanya apa maksudnya.

Jaehyun pun menjawab lirih, "Tak ada yang spesial dari diriku. Aku alpha tapi tak berguna, nasibku juga buruk, dan takdirku gelap. Setiap langkah yang aku ambil ... aku merasa jika hanya akan menyusahkan kalian saja pada akhirnya."

Jaehyun kali ini memalingkan wajah, sepenuhnya menatap ke arah Taeil yang masih mencoba untuk mencerna.

"Jae-"

"Aku juga mencintai alpha pack kita, Hyung. Aku memaksanya melakukan itu padaku, membuatnya menandaiku. Berharap dia akan menjadi milikku. Hanya saja, kini ... kenapa aku merasa sangat kosong dan hampa?"

Taeil menahan napas mendengarnya.

Namun, seolah tak menyadari perubahan kecil di dalam ekspresi Taeil, Jaehyun melanjutkan, "Bagaimana caranya agar aku menjadi manusia biasa? Agar aku bisa terbebas dan segera pergi dari tempat ini. Sungguh, Hyung ... aku bahkan tidak tahu kalau rasanya akan semenderita ini. Mendapatkannya ... aku bahagia, tapi hati kecilku menolak kebahagiaan itu dan terus menerus mengirim rasa sakit yang entah sampai kapan aku bisa menanggungnya."

"Jaehyun-ah ... saat melakukan itu bersama Johnny, apa kau merasakan ada sesuatu yang hilang dari dalam dirimu?"

Jaehyun mengangguk.

"Apa itu?"

"Harga diri. Kupikir aku akan lega dan bahagia. Namun, di balik perasaan suka cita yang aku rasa, ada kehampaan juga yang tiba-tiba mendera. Seperti yang kukatakan tadi, hatiku seakan tak mengijinkanku untuk bahagia."

Tepukan pelan pada bahu Jaehyun rasakan, ia kembali menoleh, dan sudah mendapati Taeil yang memandangnya datar.

"Tak hanya harga diri, tapi kealphaan, juga mate ... saat Johnny berhasil menandaimu, kau sudah kehilangan semua itu."

Two Alpha✅Where stories live. Discover now