Bag. 35

2.1K 363 109
                                    

Hening yang mencekik menyelimuti aula yang biasa penuh aura hangat meski tak cukup ceria.

Jaehyun masih merasa marah karena penolakan saat ia meminta bantuan dulu.

Johnny sendiri tidak terlalu memikirkan selain merasa jijik karena sudah mengetahui tradisi di Bluemoon pada serigala yang memutuskan untuk pergi terlebih jika dia adalah omega seperti Tzuyu.

"Terima kasih sudah datang dan maaf karena mengundangmu ke sini, kau ... pasti sibuk sekali."

Kim Seokwoo -Rowoon, menatap satu persatu alpha yang ada di ruangan. Benar rupanya, Blackmoon -pack terbesar yang memiliki banyak alpha di dalamnya. Matanya terus berputar, sampai akhirnya berhenti di satu titik, Jung Jaehyun.

Pria yang pernah begitu ia puja. Dulu ...

Tapi, kini tak ada lagi rasa itu. Rasa yang dahulu pernah menggebu, kini sudah membeku.

Hanya perasaan tak nyaman saja yang tersisa di dalam hatinya.

Rowoon yang mulai merasakan perasaan mengerikan itu kembali bernapas tenang saat gamma di belakang menepuk bahunya.

Kembali fokus, Rowoon tersenyum, "Tak apa. Lagipula, aku juga ingin tahu bagaimana keadaan kalian. Apa kalian baik-baik saja?"

Tentu, apa yang diharapkan dari dirinya. Kata maaf?

Rowoon tak cukup merasa bersalah untuk meminta maaf pada Johnny ataupun Jaehyun.

"Kami? Seperti yang kau lihat sendiri ..." Johnny meraih tangan Jaehyun, menggenggamnya, dan melayangkan senyum tak kalah sopan, "Tak ada yang berubah dari kami."

Tak jauh dibelakang, Lucas yang sedang bersandar pada dinding memutar bola matanya, bosan. Namun, saat melihat kelakuannya Mark segera menginjak kakinya tanpa belas kasihan.

Lucas mengaduh, namun tak cukup mengganggu pertemuan itu. Akhirnya keduanya pun diminta keluar saja oleh Jaehyun.

"Hey, kenapa kami tidak boleh masuk?" protes Lucas.

Di luar aula, Jaehyun bersidekap menatap keduanya lekat, "Apa kalian baru saja mating?" Pertanyaan di luar topik yang sedang Lucas tanyakan.

"Ka-kau ..."

Jaehyun tersenyum akan reaksi Lucas, namun ia lebih memilih menepuk bahu Mark yang sudah tersenyum miring melihat sang kekasih yang gelagapan sendiri.

"Mark, selamat ya ..."

Mark mengangguk dan setelah membicarakan beberapa hal, ia pun membiarkan Jaehyun kembali ke dalam.

Entah apa yang akan Johnny diskusikan, tapi Mark hanya berharap semua akan baik-baik saja. Termasuk keadilan untuk kakaknya.

Mark tahu Taeyong bersalah, tapi sebenci apapun sang kakak pada dirinya, Mark tetap menyayanginya.

Ia pun mengajak Lucas untuk duduk tak jauh dari sana. Mereka memang tak boleh masuk, tapi memutuskan untuk tetap tinggal karena takut terjadi sesuatu. Apalagi Johnny terlihat tidak suka sekali dengan leader pack Bluemoon itu.

Tapi, jika dilihat-lihat, mata biru itu ...

"Lucas, apakah semua serigala Bluemoon itu beriris biru di matanya?"

"Begitulah dari yang kudengar." Masing-masing pack memiliki ciri khas, termasuk Redmoon di mana sebagian besar serigalanya memiliki corak bulu berwarna merah, pack Bluemoon juga memiliki daya tarik tersendiri yang terletak pada matanya.

BlackMoon? Jangan ditanya, lihat saja Leader mereka, juga sebagian besar dari keluarga Seo.

"Apakah karena itu juga kau memiliki bulu berwarna merah?"

Two Alpha✅Where stories live. Discover now