KANGTUBE | ONGNIEL [COMPLETED]

[S2] 4: Christopher.

MATURE CONTENT?

Kita santuy aja dulu yes sebelum masuk alur
yang serius karena season 2 ini akan sangat tegang ((ceritanya)).

Dan seperti kataku di wall kemarin buku ini cepat up karena komentar kalian yang sadeeeees byknya jadi thank u gaesss!
luv y all💗

Oiya, mong ngomong tentang Jaehwan. si bapak itu sedang mencari anak adopsi karena Sewoon disini ga bisa hamil jadi dia mau cari anak buat dijodohi sama Edward. kira-kira ada yang mau nyaranin siapa anaknya? boleh tinggalkan komentar dikolom ini!

Happy Reading!
▶️▶️▶️

Pria berambut hitam dengan tinggi 171 cm dan mata yang sipit tak jadi melangkahkan kakinya untuk pergi karena Daniel memanggilnya.

Daniel yang baru turun dari dalam mobil terlihat melirik Seongwu sekilas yang telah menggendong Edward sebelum mengembalikan pandangannya pada pria itu.

Christopher.

Bang Christopher.

Pria Korea yang merupakan orang kepercayaan Vernon sekaligus orang yang juga ikut andil dalam membangun Konnect Tech.

Tak hanya Jaehyun dan Jackson saja orang lain yang diajak oleh Daniel untuk bergabung saat awal membangun Konnect Tech, Vernon juga.

Suami Tzuyu itu membawa serta orang kepercayaannya karena pria itu juga temannya selama di MIT, Massachusetts Institute of Technology.

Ahli dalam teknologi dan mesinlah yang membuat Daniel menerima pria itu dalam tim maka tak heran jika Christopher juga memiliki posisi yang penting di Konnect Tech sebagai konsultan, hampir seluruh karyawan melaporkan seluruh data kepadanya sebelum akhirnya laporan itu sampai ketangan sang direktur eksekutif, Vernon.

Setelah itu barulah Vernon melaporkannya pada Daniel, pemilik Konnect Tech yang menjadi perusahaan utama dalam Konnect Enterprise.

Melihat Daniel sudah turun dari mobil, Tzuyu yang sedari tadi berdiri tak jauh dari Christopher melangkah dekati sang kakak.

Daniel tersenyum padanya.

Tzuyu pun juga.

Kedua tangan Daniel terbuka lebar karena sang adik nampak ingin memeluknya.

Seongwu yang melihat suaminya dipeluk oleh Tzuyu nampak tersenyum dengan langkahnya mendekati Daniel sambil membawa Edward.

Edward tak lagi menangis.