35. Night Market

194 10 0
                                    

Gimana puasanya? Semoga lancar terus yaa. Semangat!!

Jangan lupa buat votenyaa
Happy reading

•R&R•

Sehabis maghrib, Raya langsung bersiap untuk pergi ke pasar malam seperti yang ia mau.
Raya sudah memberi kabar kepada Raffa untuk menjemputnya jam 7 malam nanti.

Raya memakai baju yang nyaman pada dirinya, tak lupa membawa tas yang berisi handphone dompetnya.

Raya memakai baju yang nyaman pada dirinya, tak lupa membawa tas yang berisi handphone dompetnya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Jam 7 malam tiba. Raya sudah siap dan segera turun ke bawah karena Raffa sudah menunggunya didepan rumah.

"Mah, Raya izin keluar ya? Mau ke pasar malam sebentar" pamit Raya kepada Della yang sedang menonton diruang keluarga.

"Boleh, sama siapa Ray?"

"Sama bang Raffa, Mah"

"Temannya bang Kevin? Kok gak disuruh masuk dulu?"

"Katanya gak usah Mah, diluar juga kayaknya mau hujan. Jadi Raya berangkat sekarang aja, ya" Della mengangguk.

"Yaudah kalo gitu, kamu hati-hati jangan pulang malam ya Raya"

"Iya Mah, jam sembilan Raya udah dirumah kok. Raya jalan dulu, assalamualaikum" Raya mencium tangan Della.

"Waalaikumsalam"

Raya berjalan keluar gerbang rumahnya dan mendapati Raffa sedang menunggunya sembari menyender pada motornya, persis seperti adiknya kalau sedang menunggu.

Raya berjalan keluar gerbang rumahnya dan mendapati Raffa sedang menunggunya sembari menyender pada motornya, persis seperti adiknya kalau sedang menunggu

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Ah, Raya jadi teringat dengan Raga. Sudahlah, Raya tak mau berpikir tentang itu dulu. Ia mau melupakan sejenak masalahnya dengan Raga dan menenangkan diri sebentar.

"Jalan sekarang?" tanya Raffa ketika melihat Raya menghampiri dirinya.

"Iya, ayo" Raffa mengangguk.

R&R [COMPLETED]Where stories live. Discover now