[21] Amnesia for him

79 21 2
                                    

Seungwoo segera bangkit begitu melihat perawat keluar dari kamar sinhe.

"Bagaimana keadaan istri saya, suster?"

"Sudah lebih tenang. Dia hanya meminta minum tadi. Semua tanda vitalnya normal"

Seungwoo mundur dan kembali duduk. Perawat itu kini menatap Seungwoo dengan pandangan Simpatik.

"Seungwoo, sii. Tidak apa apa? Mau saya ambilkan multi vitamin?"
Perawat ikanhosatu kini jatuh iba pada lelaki di hadapannya.

Dia diberatahu oleh perawat jaga. Bahwa pasien kamar 432 mengamuk pada suaminya yang dua minggu belakang ini menemani pasien itu setiap hari di rumah sakit.

Lelaki di depannya kini terlihat terluka secara emosional. Keningnya terus menyerngit. Lingkaran hitam di bawah mata dan wajah nya sayu menyebabkan penampilan nya terlihat menyedihkan.

Seungwoo menggeleng. "Tidak usah"

"Kalau butuh apa apa, saya ada di ruang piket, Seungwoo Sii" Perawat itu membukkan badan. Lalu kembali berjalan.

Baru beberapa langkah, seungwoo kembali memanggilnya. Perawat igu berhenti dan menoleh.

"Ya?"

"Apakah istri saya bertanya tentang saya?"

Perawat itu menggeleng, menyesalkan karena dia harus menyampaikan kabar tidak enak itu.

Mau bagaimana lagi? Pasien di kamar malah tidak ingat bahwa dia sudah menikah.

"Tapi dia bertanya soal orang tua nya"

"Ahh..."

"Apakah mungkin meminta mereka datang? Mengingat mungkin Sinhe sii butuh seseorang yang dia kenal di sana"

Seungwoo menggeleng sedih, tapi kemudian bertanya dengan nada lebih bersemangat. "Apakah saya boleh masuk?"

Perawat itu berfikir bimbang. Dia tahu itu tidak menyenangkan bagi lelaki ini. Berminggu minggu termenunggui istri di rumah sakit, kini dia tidak diizinkan masuk.

"Mungkin sebaiknya kita menunggu Sinhe sii diperiksa oleh Dokter Saraf , Heechul sii, besok pagi. Biar nanti beliau yang memutuskan bagaimana selanjutnya"

"Saya ikut prihatin atas kejadian ini, Seungwoo Sii"

"Terima kasih suster" seungwoo menjawab dengan suara parau dan senyum sedih.

....

Keesokan harinya

"Dari wawancara yang saya lakukan pagi ini sepertinya istri anda mengalami lacunar amnesia, sejenis amnesia yang hanya melupakan kejadian kejadian pada periode tertentu. Dia tidak melupakan hal hal yang di pelajari di bangku kuliah, misalnya. Dia juga masih mengingat identitas dirinya, keluarga nya, teman temannya. Sayang nya, kemungkinan pada Periode yang dia lupakan, terdapat Anda di dalamnya"

"Tapi apakah itu menjelaskan prilakunya di dalam sana? Agresif, paranoid"
Seungwoo menggeleng. Kepalanya kini terasa sakit.

"Itu bukan istri saya. Kalau dokter kenal istri saya, semarah apapun dia, membanting pintu pun tidak pernah"
Dokter setengah baya itu memajukan kepala.

"Seharunya penderita amnesia tidak mengalami perubahan perilaku. Saya yakin itu hanya perilaku sementara. Pengaruh perisitiwa kecelakaannya yang traumatis"

Dokter Heechul itu menghela nafas, lalu melepas kacamatanya.

Lalu meneruskan penjelasan nya. "Satu hal tentang lacunar amnesia adalah, pasien mungkin melupakan kejadiannya, tapi tidak melupakan emosinya menyangkut kerjadian khusus tersebut"

Simple With You | ENDWhere stories live. Discover now