10

6.5K 610 7
                                    


Sengaja update tanggal 1 biar pas sama tanggal gajian😂😂😂😂

Btw thanks buat para pembaca yang udah setia nunggu ff ini update😘😘😘

***

Sore harinya Jongin dan Jennie mengantar Chaeyoung pulang kerumahnya. Jennie dan Chaeyoung duduk di belakang sementara Jongin mengemudi di depan.

"Jadi Chanyeol Oppa sudah setuju?" tanya Jennie. Raut wajahnya terlihat kaget.

Chaeyoung mengangguk. Ia baru saja menceritakan semuanya pada Jennie kecuali mengenai kontrak yang Chanyeol buat tentunya.

Jongin yang mendengarnya memutuskan untuk diam. Pasti kehidupan pernikahan mereka akan sulit bagi Chaeyoung mengingat ia mengenal watak Chanyeol. Sahabatnya itu adalah tipe orang yang setia pada pasangannya, lalu bagaimana nasib Chaeyoung nantinya jika Chanyeol masih mencintai Jisoo?

Entah kenapa Jongin jadi berpikir diantara Chaeyoung dan Chanyeol nanti pasti akan ada yang terjebak dengan perasaannya. Entah itu Chanyeol ataupun Chaeyoung. Kalaupun itu Chanyeol ia bersyukur karena pria itu tidak perlu larut dalam kesedihan karena ditinggal wanita yang ia cintai, tapi bagaimana jika malah Chaeyoung yang jatuh cinta pada Chanyeol sementara pria itu masih mencintai Jisoo?

Ah pemikiran yang rumit, batin Jongin.

Untung saja kisahnya dengan Jennie tidak serumit kisah Chanyeol, Chaeyeong dan Jisoo.

"Chaeng kau yakin dengan keputusanmu? Aku takut kau tidak akan bahagia nanti," ucap Jennie.

Chaeyoung memaksakan senyumnya, "kau tidak perlu khawatir Eonnie, aku akan baik-baik saja nanti. Lagipula mana mungkin aku tidak bahagia jika ada Jinyeol, kau, dan Lisa."

Jennie langsung memeluk Chaeyoung dari samping, "aku tidak pernah menyangka Jisoo Eonnie akan meninggalkan kita secepat ini."

Chaeyoung mengusap lengan Jennie yang tengah memeluknya. Ia juga tidak menyangka Jisoo sudah tidak ada diantara mereka lagi. Mereka jelas kehilangan sosok kakak yang menemani mereka sejak kecil.

***

"Noona," panggil Chanyeol pada Yoora yang tengah memasak makan malam.

Mereka tidak mau larut-larut dalam kesedihan apalagi Jisoo tidak suka jika ada yang bersedih karenanya.

"Ada apa? Kau lapar?" tanya Yoora tanpa menoleh pada Chanyeol yang duduk di meja bar yang membatasi antara dapur dan ruang makan.

"Aku akan menikah."

"APA?!" Yoora seketika berbalik dan melotot pada Chanyeol.

"Aku akan menikah," ulang Chanyeol.

"Kau gila? Jisoo baru saja dimakamkan dan kau sudah mau menikah lagi?" tanya Yoora tak percaya.

"Apa kau sudah dapat calon isteri? Apa kau sudah menjalin hubungan dengannya saat Jisoo masih ada?" Chanyeol bisa melihat kilatan kemarahan di mata Yoora.

"Ini juga permintaan Jisoo dan aku tidak pernah menjalin hubungan dengan wanita manapun dibelakang isteriku! Buang jauh-jauh pikiran absurdmu itu," sahut Chanyeol kesal.

Ia tidak menyangka kakaknya akan berpikiran sempit seperti itu. Semua orang juga tahu bagaimana Chanyeol sangat mencintai Jisoo bagaimana mungkin Chanyeol mengkhianati Jisoo. Sungguh mustahil!

"Lalu siapa wanita itu?" tanya Yoora kemudian.

"Park Chaeyoung."

"Maksudmu Chaeyoung-ssi?"

Chanyeol mengangguk.

"Kau serius?" Yoora masih tidak percaya dengan apa yang adiknya itu katakan.

Chanyeol kembali mengangguk.

"Apa kau sudah membicarkannya dengan  Chaeyoung dan bagaimana dengan Jinyeol?"

"Aku sudah bicara dengan Chaeyoung dan dia setuju. Soal Jinyeol dia pasti juga akan setuju mengingat selama ini dia sangat dekat dengan Chaeyoung," jelas Chanyeol.

"Lalu kapan kau akan menikahinya?"

"Bulan depan."

"APA?!" Yoora kembali memekik. Hari ini ia sudah di buat terkejut dua kali dan pelakunya tak lain adalah adiknya sendiri.

"Secepat itu kah? Apa kau tidak memikirkan bagaimana reaksi orang-orang nanti? Chaeyoung bisa saja di cap sebagai perusak rumah tangga orang jika kau memutuskan untuk menikahinya secepat ini," jelas Yoora panjang lebar.

"Pernikahan ini tertutup dan tidak akan ada media yang tahu," balas Chanyeol datar.

"Terserah kau saja," Yoora kembali sibuk dengan masakannya. Ia sudah cukup lelah menasehati adik keras kepalanya ini.

"Chaeyoung adalah wanita yang baik aku harap kau tidak akan menyakitinya," ucap Yoora tanpa menoleh sedikitpun pada Chanyeol.

***

Chaeyoung sedang mengemasi pakaian miliknya yang akan ia bawa kerumah Chanyeol. Besok pagi ia akan dijemput oleh orang suruhan Chanyeol jadi Chaeyoung memutuskan untuk berkemas malam ini.

Tiba-tiba ponselnya berdering. Terdapat nomor tidak dikenal dilayar ponselnya.

"Yoboseyo?"

"Chaeyoung-ssi ini aku Park Yoora."

"Ada apa Eonnie menelfonku malam-malam?" tanya Chaeyoung.

"Aku tidak akan berbasa-basi. Apa benar kau akan menikah dengan Chanyeol?"

Dari mana Yoora tahu? Apa Chanyeol sudah bicara dengannya?

"Ne."

"Apa Jisoo juga yang memintamu untuk menikah dengan Chanyeol?"

"Ne."

"Aku kira dia tadi sedang mabuk saat bilang ingin menikahi mu bulan depan."

"Mwo? Bulan depan?" tanya Chaeyoung kaget.

"Kau tidak tahu?"

"Dia tidak mengatakannya tadi. Aku kira masih beberapa bulan lagi."

"Aish anak itu. Yasudah aku tutup telfonnya, maaf menganggu waktu istirahatmu."

Chaeyoung kembali meletakkan ponselnya di nakas. Bulan depan pernikahannya akan dilangsungkan? Kenapa Chanyeol tidak memberitahunya tadi?

***

Tbc.

1 Juli 2019

PROMISE (ChanRosé)Where stories live. Discover now