Di klan bumi...
Setelah beberapa menit Lisa menunggu kedatangan illsya, akhirnya illsya datang,
"Huh, kau ini merepotkan saja tau!" Gertak illsya kepada Lisa.
Lisa yang ditanyai seperti itu hanya senyum-senyum tak jelas.
"Udah ayo cepet, senyum-senyum kaya si Reno aja" ucap illsya sambil menyenggol lengan Lisa.
"Eh, apa yang kau bilang hah..." Lisa menjadi kesal dibilang seperti Reno yang sangat menyebalkan baginya.
"Ayo lah, jangan marah..." illsya menggoda Lisa, Lisa pun mengalah dan akhirnya biasa aja.
"Udah ayo ikuti aku lagi, awas kalo kau nabrak orang lagi! " Ancam illsya.
Lisa mengangguk seraya berkata "Iya, aku ga bakal nabrak orang lagi". Tapi dalam hatinya ia membatin ' ya kalo nabrak orang ga sengaja aku ya ga tau lah '.
Setelah melewati jalan yang ditempuh amat jauh, akhirnya juga mereka berdua sampai didepan rumah Zita. Rumah yang sedang, namun bisa untuk dihuni oleh banyak orang, dimodifikasi dengan gaya modern serta didominasi oleh warna abu-abu gelap.
'ni rumah kelihatan gelap amat deh, kan jadi mistis mistis gitu ' batin Lisa.
"Bener, ini tuh rumah Zita ,sya...?" Tanya lisa.
"Ya bener lah masa salah, aku kan udah sering main kesini" jawab illsya dengan bangganya.
" Zita... Zita... hallo..." Panggil illsya berteriak.
'gila tuh, ada hallonya kaya di telepon-telepon' batin Lisa. Kudet amat sih sa.
Crek,
"Wah, bagus nih kalian pada main kerumahku ayo masuk kerumah ku, pasti kalian cape" ucap Zita sambil menuntun mereka berdua masuk ke rumahnya, karena mungkin itu cara Zita untuk menerima tamu.
"Sopan amat dia" bisik Lisa kepada illsya.
Illsya mengernyit lalu berkata"Dia mah udah kaya gitu dari dulu"
" Hey, kalian lagi bisik-bisik apa, bilang aja, ini dirumahkan kok, ga usah pake bisik-bisik segala, cepet duduk" Ucap zita seraya pergi ke dalam rumah.
"Ya ela, Napa ditinggal?" Tanya lisa setelah diberi komando untuk duduk.
"Kau, emang kalo kau Nerima tamu itu caranya gimana? Itu cara Zita menerima tamu." Ketus illsya, capek dari tadi ditanyain Mulu.
"Ooh, gitu yah" ucap Lisa dengan polosnya.
"Nih minum air sirup dingin aku yang buat, sekalian tuh cemilannya juga" tawar Zita menghidangkan minuman dan cemilan.
"Tak usah repot-repot zit" illsya tersenyum.
"Ya biarin, lagian nanti juga dimakan kok" ucap zita meringis.
"Tau bener kau" ucap illsya sambil mengambil air sirupnya untuk diminum.
"Ayo Lis, diminum dulu" tawar Zita kepada lisa.
Lisa mengambil minumannya "Iya, makasih ya zit".
"Hmnm...." zita mendehem.
Mereka pun berbincang-bincang hingga berujung pada
"Yuk, kerumahnya kyla..." Ajak Zita.
"Tentu" ucap Lisa.
" Setelah itu kita jalan-jalan, bawa uang yang banyak zit, nanti kita ke mall juga" terang illsya.
'aduh, miskin amat sih aku, gara-gara sisa uang yang dulu, kakak sella buat beli mobil sih,jadi aku ga pegang uang' batin Lisa langsung wajahnya berubah murung.
KAMU SEDANG MEMBACA
ELEMENTER CLUSTERS
Fantasy[ Status : On-going ] [ Belum direvisi ] Deskripsi... Awal baru dari peperangan yang sebelumnya sangat tragis, menghilangkan klan yang memiliki posisi tertinggi. Menjadikan kehidupan baru seseorang di sekolah academy klan angin, magical wind. Tempat...
