Enemy [✓]

f i f t e e n t h

"Enemy has been slain!"

Soobin mengangkat satu tangannya, meninju udara di atas kepala, sembari berteriak, "ALHAMDULILLAH SI YEONJUN—MONYET MATI JUGA,"

Kemarin memang saling minta maaf, sudah laporan juga dengan si kakak bahwa ia selesai mengerjakan misinya. Tapi, apa daya, jiwa berantemnya masih subur dalam diri.

Masih sering tengkar. Karena tadi pagi pun, saat Soobin di interogasi guru fisikanya karena kemarin membolos jam pelajaran, Yeonjun tak henti-hentinya tertawa di balik maskernya.

Yang langsung di umpat, "bitj," sama Soobin pas udah masuk waktu istirahat.

Kini Soobin sedang bermain Mobile Legends, setiap denger kata enemy has been slain dirinya auto connect sama Yeonjun. Gak tau kenapa.

"Belom selesai mainnya?" tanya Beomgyu udah balik dari kantin. Soobin geleng-geleng kepala, terus lanjut sama ponselnya.

"Bin,"

Soobin berdeham, tapi masih fokus sama ponselnya, "hm?"

"Keknya gue suka sama Yeonjun, deh,"

"IDIH EH IDIH!"

Soobin ngelempar ponsel pas banget ke wajahnya Beomgyu, yang dilempari langsung misuh-misuh karena saus ciloknya tumpah kena muka.

Soobin natap Beomgyu jijik, "serius lo?"

"Ya enggaklah, HAHAHA,"

"Si bangsat,"

Beomgyu menyambar tisu yang ada di atas meja Soobin, bersihin mukanya, "sukanya pas dia traktir gue cilok doang tadi, sama kayak sukanya pas lo traktir gue makanan kok," lalu buang tisu bekasnya di kolong meja, "kamu jangan cemburu ya, aku setia sama Soobin kok,"

"Ew,"

Soobin raih ponselnya yang jatuh, agak kaget liat notif yang masuk,

Yoora (mantan doang anjeng)

Bin, pulsek lo ada acara?

ADA, BANYAK
NGAPA? MAO IKUT?

Terus keluar dari chatroom dirinya sama Yoora dan scroll line-nya ke bawah,

Kak Yeonjun✨

MAMPUS DIOMELIN
GUE MAH UDAH LANGGANAN
UDAH BIASAAA
GIMANA? MENTAL MASIH SEHAT?
SABAR YA BABI

BACOT LO MONKEY
DASAR CENGENG

Soobin ngeletakin ponselnya di atas meja. Jam istirahat belum selesai juga, dan Yeonjun juga belum nampakin batang hidungnya di kelas, ya sebenernya bodo amat sih.

Dari tadi pagi, Soobin juga sibuk ngatain Yeonjun cengeng—pasal tangisan kemarin—yang langsung di respon Yeonjun pake lemparan sepatu.

Mungkin untuk beberapa hari ke depan Soobin bakal pakai kata cengeng—sebagai pengganti si bunga-bunga yang nganggur di kamar.

Soobin itu gak suka damai sama Yeonjun.

—Tertanda, Soobin, 2k19. Yeonjun's. Yeonjun's enemy maksudnya.

***

Soobin lempar tasnya sembarangan. Sudah menjadi rutinitas, lempar tas—peluk cium Sean—jailin kakaknya, sepulang sekolah.

"Udah pulang?"

Soobin menggeleng, "belom. Soobinnya masih di sekolah."

Jungkook ngelempar remote televisi ke arah Soobin, "gak lucu,"

"Lagian lo nya goblok, udah tau gue udah pulang, masih aja nanya," ujar Soobin lalu memainkan ponselnya.

"Ngerti basa-basi gak si, jing?"

Soobin menggeleng, "gue ngertinya asam basa,"

"O banget," lalu menyenderkan dirinya pada sofa, "lo udah beneran baikan kan sama Yeonjun?"

Soobin mengangguk ragu, "a-ah udah dong, Soobin kan anak baik, nih liat nih," ujar Soobin lalu menyodorkan nama kontak Yeonjun yang sudah diubah, "kurang apalagi gue, kak?"

Jungkook mengangguk-angguk saja, "kurang ganteng melebihi abangnya," tukas Jungkook lalu tertawa kecil.

Soobin hanya melirik sinis Jungkook, lalu mendecih.

Fokus Jungkook masih pada televisi, sedangkan adiknya masih sibuk bermain ponsel.

Soobin kecanduan Hago sepertinya, karena ...

"Monyet, afk dia,"

"SUMPAH EMOJINYA NGESELIN ANJENG,"

"APAANSI BODO AMAT GUE MUTE AJA,"

Dan Jungkook yang di sebelah Soobin cuma bisa mendecih, "berisik banget setan,"

"Bacot lo kak, lagi seru ni—

—eh?"

Matanya membelalak menatap ponsel, tidak percaya dengan apa yang dilihatnya.

cyj.yeonjun started following you. 16 s.

Sepertinya, detik ini Soobin terkejut untuk yang kesekian kalinya.

***

Malem weh!

Rekomendasi ff yeonbin dong, soojun juga boleh deh, yang receh—bangeeeeet. Oke makasih✨

Happy taekook day genkz adgdjajksgsi.