[Sudah Terbit] Secret Admirer ✓

Secret # 38

"Im Yeonsa," panggil Taehyung kemudian.

"Ya?"

"Bagaimana kalau kita menikah saja?"

"Apa?"

Mata Yeonsa melebar dan mulutnya setengah terbuka karena terlalu terkejut dengan ajakan Taehyung itu.

"Dengan begitu, aku yang akan memenuhi semua kebutuhanmu dan kita bisa bersama setiap hari."

"Sunbae." Yeonsa mengerjap. Masih tak percaya dengan apa yang baru saja didengarnya.

"Ayo kita menikah!" ajak Taehyung lagi.

Yeonsa menunduk, menghela napas kemudian menatap Taehyung lagi. Kali ini dengan tatapan serius.

"Sunbae tahu apa yang baru saja kau katakan?"

"Sangat tahu!"

"Memangnya menikah itu main-main seperti mengajak orang untuk makan bersama? Pernikahan itu bukan sesuatu yang main-main. Pernikahan itu ikatan yang sakral dan tidak bisa sembarangan diputuskan begitu saja."

"Aku tahu!" sergah Taehyung.

"Lalu? Kau sengaja ingin meledekku dengan mengajakku menikah? Sulit dipercaya!"

Taehyung memajukan tubuhnya, lebih mendekat ke arah Yeonsa. Matanya menatap tajam gadis itu kemudian berkata tegas.

"Aku serius dan aku tidak pernah main-main dengan perkataanku!" Taehyung mengatakan setiap kata dalam penekanan yang dalam. Untuk sejenak Yeonsa bergidik ngeri sebelum ia bisa menguasai kembali kesadarannya.

"Aku tidak mau!" tolaknya tegas.

"Kenapa?" tanya Taehyung dengan raut wajah kecewa.

"Aku tidak ingin menambah masalah baru dalam hidupku. Biarkan aku menyelesaikan satu masalahku dulu."

"Kau menganggap kalau kita menikah itu masalah?" tanya Taehyung tajam.

"Bu-bukan seperti itu, maksudku, banyak yang harus kita persiapkan untuk sebuah pernikahan dan kurasa mentalku belum siap untuk menyiapkan semuanya."

"Kau tidak akan menyesal kalau aku akan menikah dengan orang lain?"

"Apa?" Yeonsa menatap Taehyung penuh tanda tanya.

"Kalau kau menolak menikah denganku, maka aku akan menikah dengan gadis yang sudah dijodohkan oleh ibuku."

"Maksud sunbae?" tanya Yeonsa dengan tatapan kosong. Berita apa lagi ini? Kenapa semuanya datang bertubi-tubi?

"Ibuku bilang akan menjodohkanku dengan anak dari sahabat lama ayahku yang begitu berjasa kepada keluarga kami. Dia memintaku menjauhimu agar kau tidak patah hati. Aku menolaknya karena aku hanya menyukaimu. Aku tidak ingin bersama gadis lain yang tidak kusukai. Kumohon, menikahlah denganku maka ibuku akan berhenti menjodohkanku."

Yeonsa terhenyak. Otaknya sudah lelah berpikir untuk mencerna semuanya. Namun, semuanya seolah datang bertubi-tubi untuk menyerang dirinya tanpa ampun.

***

Pikiran gelisah membuat Yeonsa tidak bisa memejamkan matanya barang sedetik pun. Matanya masih betah terbuka, bahkan ketika waktu sudah melewati pertengahan malam. Sejak tadi, otaknya dipenuhi oleh banyak hal yang berseliweran tanpa permisi.

Belum usai masalah lanjutan kuliah dan hidupnya, kini Taehyung malah menambahkan masalah untuknya.

Menikah.