Secret # 3

4K 607 19
                                    

Sebuah artikel sedang terpampang di layar laptopnya saat ini. Ada entry tulisan baru dari pujaan hati Yeonsa, Kim Namjoon.

Yeonsa baru mengikuti blognya setahun yang lalu saat tidak sengaja tersasar di laman salah satu artikel pemuda Kim itu tentang kisah orang-orang yang ia ceritakan mengalami banyak kesulitan hidup, tetapi tetap menjalani hidupnya dengan penuh semangat.

Tulisan-tulisan Namjoon di blog itu sungguh menginspirasi Yeonsa dalam banyak hal. Terutama ketika menghadapi masa-masa sulit beradaptasi dengan kehidupan kampus yang sangat berbeda dengan kehidupan saat SMA.

New entry yang baru saja di-publish itu tidak seperti biasanya yang terdiri dari tulisan panjang. Kali ini hanya terdiri dari beberapa kalimat saja, namun bagi Yeonsa mengandung banyak makna.

Kurang lebih isinya begini.

Jika aku telah sedikit banyak membantumu untuk terus memiliki mimpi, menjalani hidupmu, juga mengurangi kepedihanmu dalam menjalani semuanya dengan keberadaanku, hasil pemikiranku, juga tulisan-tulisanku, maka saat itulah keberadaanku akan terasa sangat berharga.

Mata Yeonsa berkaca membaca deretan kalimat itu. Ingatannya kembali melayang pada banyak hal yang sudah dilalui sepanjang tahun ini dan semuanya tidaklah mudah untuk melaluinya sendirian.

Ketika tidak ada yang peduli pada apa pun yang ia lakukan sementara dirinya seolah sudah mempertaruhkan hidup dan mati untuk melakukannya, maka rasanya seperti menelan biji kedondong bulat-bulat. Rasanya amat sakit.

Selama ini tulisan Namjoon itulah yang memberi Yeonsa kekuatan, seolah terus menemaninya sepanjang waktu. Sehingga Yeonsa tidak merasa sendirian menghadapi semuanya.

Ketika satu tetes air mata mengaliri pipinya, Yeonsa tersadar lalu dengan sangat lancar tangannya mengetik sesuatu di kolom komentar. Ia sudah membuat fake akun di blog tersebut untuk men-stalker tulisan Namjoon.

Ya, kau sudah melakukannya padaku.
Kau tahu, sangat banyak hal sulit yang harus kulalui sepanjang tahun ini dan kau selalu menyemangatiku dengan hasil pemikiranmu, dengan tulisan-tulisanmu.
Aku tidak akan pernah melupakan apa yang sudah kau lakukan untukku.
Terima kasih, sunbae. Terima kasih untuk selalu berada di sana, memberi semangat.
Oh, rasanya aku hampir menangis sekarang karena mengingat semuanya.

[Sudah Terbit] Secret Admirer ✓Hikayelerin yaşadığı yer. Şimdi keşfedin