Secret # 33

2.6K 513 18
                                    

"Kurasa aku mulai menyukaimu."

Taehyung menghentikan kunyahannya dan menatap Yeonsa dengan wajah melongo.

Beberapa detik kemudian, Yeonsa mengerjap. Baru menyadari apa yang dikatakannya. Bola matanya bergerak gelisah.

"Maksudku, aku menyukai apa yang kau lakukan untuk Nenek Jang." Yeonsa melanjutkan kalimatnya seraya membuang tatapan ke arah lain dengan wajah yang merona. Ia sungguh malu sudah mengucapkan kalimat seperti tadi.

"Oh," jawab Taehyung dengan nada kecewa. Ia berpikir Yeonsa telah benar-benar menyukainya.

Yeonsa menyadari raut kecewa itu, tetapi ia merasa malu.

"Ayo, makanlah!" lanjut Taehyung saat melihat Yeonsa masih berdiri.

"Aku masih kenyang. Sunbae saja yang makan," sergah Yeonsa.

"Kupikir kau akan menyukainya. Apalagi Kim Namjoon yang mengantarkannya untukmu." Taehyung membuang wajahnya.

Sudah Yeonsa duga sebelumnya kalau Taehyung akan seperti ini. Namun, sejujurnya Yeonsa tidak merasakan apa pun saat melihat Namjoon tadi. Tidak seperti biasanya. Ia sendiri merasa aneh.

"Aku kan tidak minta dia mengantarkan itu untukku," sungut Yeonsa seraya duduk di hadapan Taehyung.

"Tapi, kau senang kan?" sindir Taehyung.

"Aku lebih senang saat mengetahui kenyataan kalau sunbae-lah yang membantu Nenek Jang menemukan foto cucunya." Yeonsa tersenyum manis pada Taehyung. Membuat pemuda itu mengerjap lalu muncul rona yang samar di wajahnya.

"Hanya itu?" tanya Taehyung sambil sesekali melirik ke arah Yeonsa.

"Memang apa lagi?" tanya Yeonsa keheranan.

"Kupikir kau juga lebih senang karena aku ada di sini bersamamu sekarang." Taehyung menggerakkan bola matanya gelisah.

Yeonsa pun melakukan hal yang sama. Kondisi ini sangat aneh dan canggung hingga Yeonsa merasa jengah. Gadis itu berpikir keras. Obrolan apa yang bisa mengalihkan kecanggungan tak mengenakkan ini?

"Apa ID Vantae itu hanya digunakan untuk berhubungan denganku?"

Hanya itu yang terlintas di pikiran buntu Yeonsa dan pada akhirnya keluar begitu saja dari mulutnya.

"Iya. Hanya untuk berhubungan denganmu. Aku tak menggunakannya dengan orang lain," jawab Taehyung membuat jantung Yeonsa semakin berdebar.

"Lalu, gadis hoodie itu?" Yeonsa bertanya lagi dengan penasaran.

Taehyung meletakkan sendoknya lalu menatap Yeonsa kesal. "Bukankah sudah kubilang kemarin kalau itu adalah dirimu?"

"Itu karena kau tahu yang mengirim pesan aku. Mana tahu kalau yang mengirim pesan orang lain." Yeonsa pura-pura memberengut.

Terdengar Taehyung menghela napas. "Aku tidak tahu lagi bagaimana caranya bisa membuatmu percaya."

"Maaf, sunbae. Ini urusan hati. Aku tidak bisa menyerahkan hatiku pada sembarangan orang." Yeonsa membela diri.

"Dan kau begitu mudahnya menyerahkan hatimu untuk Kim Namjoon, sementara untukku tidak?" Taehyung berkata sedih.

"Kenapa kau begitu yakin kalau aku sudah menyerahkan hatiku untuk Kim Namjoon?" protes Yeonsa.

"Buktinya, kau begitu menyukainya. Sampai kesal aku melihatnya," sungut Taehyung dengan wajah kesal sungguhan.

"Sunbae, cemburu?" tanya Yeonsa hati-hati.

[Sudah Terbit] Secret Admirer ✓Where stories live. Discover now