Jingga di Samudra [Completed]

JDS-32

Langit belum menampakkan matahari nya untuk menyinari bumi, awan belum siap untuk datang menyelimuti langit, bintang pun belum mau henyak dari istirahatnya di langit yang kosong. Masih cukup subuh untuk melakukan aktivitas, masih cukup malam bagi insan manusia untuk bangun dari tidurnya.

Tidak dengan Jingga Brovi, ia sudah bangun dari jam tiga subuh, entah mengapa mata nya terbuka di jam itu dan tidak mau lagi untuk tidur. Setelah tadi malam ia pulang dari rumah sakit, ia langsung tidur dan berakhir dengan bangun cepat, entah malaikat mana yang telah membangunkan nya. Jingga sudah selesai mandi, ia sudah siap dengan baju sekolahnya. Sekarang ia duduk di sofa dalam kamar nya yang sederhana lalu membuka aplikasi apa kira-kira yang akan membuat nya tidak bosan, sudah mengotak atik line, bbm, instagram, whatsapp, tiktok, path, sampai aplikasi game online pun sudah dibuka nya walau ia tidak bisa memainkan nya.

"Hoaaaaah." Jingga menguap, namun mata nya tetap tidak mau tertidur, akhir nya Jingga memilih berjalan ingin ke ruang tamu untuk menonton tv jika ada film Spongebob kesukaan nya atau Doraemon yang lebih menarik. Namun siaran di global tv di cekal dan akhirnya Jingga tidak bisa menonton. Jingga melihat buku di atas meja lalu membaca cover nya.

Ayo masak, Bunda!🍜

J

ingga tersenyum lalu membuka halaman pertama nya, berisikan isi buku.

1. Nasi goreng rica-rica........................03
2. Mie goreng balado.............................08
3. Nasi goreng toping keju...................13
4. Nasi goreng selimut..........................18
5. Mie aceh..............................................23
6. Mie surabaya......................................28
7. Mie kalimantan..................................33
8. Nasi goreng kuning...........................38
9. Nasi goreng toping udang...............43
10. Nasi goreng bombay.......................48
11. Kreasi bunda👋 ........................53

"Yaelah, mie aceh, mie surabaya, mir kalimantan, gak sekalian aja sebutin ke 34 provinsi." Lalu Jingga nyengir sendiri dan langsung mendapat ide, yaitu membuat nasi goreng untuk orang serumah.

"Yang mana yah?" Jingga menunjuk-nunjuk satu persatu menu nya untuk selanjutnya membuak halaman.

"Toping keju? Bang gerry kan lagi gaboleh makan keju, toping udang Ginzo alergi, apa lagi ya? Hm Nasi Goreng toping orak-arik aja deh, biar beda tapi resep nya sama." Jingga membuka halaman membuat nasi goreng toping keju.

Jingga berjalan ke dapur lalu mengambil nasi cukup banyak dan memasukkan nya ke dalam satu panci cukup besar. Ia meletakkan wajan di atas kompor memanaskan minyak, sambil menunggu minyak matang Jingga mengocokkan telor sebanyak lima butir ke dalam sebuah mangkuk dan mulai mengiris bawang-bawangan yang diperlukan juga menambahkan bawang bombay. Mengingat minyak yang sudah panas Jingga memasukkan telor yang sudah di kocoknya di dalam mangkuk lalu mengorak-arik sebagai toping. Lalu menyaring nya dan meletakkan di sebuah piring, alasan Jingga lebih memilih telur orak orik dibanting telor yang harus di iris tipis-tipis adalah telor orak-arik lebih enak dan simple.

Jingga membuat nasi goreng sambil bersenandung ria, setelah semua siap Jingga mencicipi nya.

"Mantep banget dah, enak nya masakan Jingga Brovi, uuuummm nyamiii." Jingga mengambil dua kotak nasi di lemari piring dan memasukkan nasi goreng buatan nya ke dalam, tidak lupa memasukkan toping nya. Jingga juga menyalin nasi goreng yang akan dimakan oleh keluarga nya ke dalam sebuah mangkuk jumbo kaca lalu meletakkan nya ke atas meja makan tidak lupa menutupnya. Jingga melihat jam yang masih menunjukkan pukul 05.20 wib.