JINGGA

O'o (18 +)

Sumpah Jadi ga enak dan merasa bersalah, inge nungguin telpon ku dan aku Malah bercinta sama riani.

"Lhoh Kita Mau kemana sih mas? "

" cari yang dingin dingin yuks! " sahutku

Dan sampai lah kami di Ketep, pesen mendoan dan indomi rebus

" mas, kalo Cuma indomi rebus, Mending makan dirumah inge deh, Mau berapa mangkok juga inge buatin! "

" asik, boleh, Kapan? " balas ku antusias

" Eh??? Salah nawarin deh Kayanya! " respon nya sok manyun.

Ngeliat bibir manyun nya itu, Jadi gemes deh dek.

" Mau kemana mas? " tanya nya melihat ku beranjak

" Bentar! " kataku masuk Mobil dan mengambil Pasmina Rajutnya riani

" neh Biar Kamu nyaman duduk nya!" kataku sambil memberinya Pasmina, dan sepertinya dia paham lalu menaruhnya dipahanya yang terbuka karena duduk Lesehan menggunakan rok span dan mini itu Pasti mengundang banyak decakan mata lelaki sedari tadi.
Yaaaa termasuk Saya lah? Hahahaha paha putih mulus nya, kaki jenjang seksi nya duhhhhh

"Makasih ya Paksem! " diberi nya Aku Senyum termanis.

"jadi Kapan?"  tanyaku

"Apanya? " tanyanya

"dibuatin indomi nya!"  sahutku jahil

Inge tertawa renyah

"enggak dimarahin istri dirumah po, makan di dapur wanita lain? " sindirnya

DEG! Riani

Aku Cuma terdiam, suasana Jadi canggung.

" Eh jam berapa ini Paksem? Udah jam setengah satu lho, yuks balik kantor! " kata inge mengalihkan kecanggungan.
Aku pegang tangannya,

" dek, bisa ga kalo Kita sedang berdua ga usah sebut yang lain? "

Dia menatap ku tak mengerti

" yaaa.. Aku kan Cuma pengen berdua sama Kamu! Kita ngomongin nya tentang Kita berdua sajalah! " kataku lagi

" tapi, kan pada kenyataannya ada dia mas, itu nyata! " elaknya

Aku beranjak bangun dari dudukku dan mulai membayar, kami saling diam sambil berjalan menuju Mobil.

" mas, maaf ya kalo ada kalimatku yang Salah! " katanya beberapa saat setelah Mobil mulai turun meninggalkan Ketep.

" Aku yang Salah Kenapa dulu enggak nembak Kamu! " lanjutku

Inge menatapku Seperti tak percaya dengan apa yang ku ucap kan

" memang rasamu dulu ke Aku Bagaimana sih Paksem? " ledeknya

" yaaa Aku suka sama Kamu, banyak modus nungguin Kamu pulang kuliah ku ajak ke Magelang, Cuma Biar bisa montor - montoran sama Kamu! "

" Hahahaha Ingat ga, Pas Kita kehujanan dan Akhirnya Aku dipinjemi daster sama ibuk mu? "

Kami berdua sama sama tertawa,

" mas, Aku suka Koq Kita ketemu lagi!"

Aku mencium keningnya, jingga tak menolak.

"dek, Aku Masih sayang sama Kamu! "

Inge Cuma tersenyum

" Koq Cuma Senyum? " tanya ku

" Aku ga suka lihat muka mu bersih gitu mas, Aku suka kalo ada jenggot nya dikit Trus ada Kumis nya dikit kaya kemaren Pas pertama Kamu tanda tangan kontrak, ketemu Aku, seksi aja lihat nya! "