POOR MAKNAE (COMPLETED)

CHAPTER 36: SECRET

Member EXO masih mengejar Kai yg lari ketakutan. Bahkan Kai sampai berlari keluar area rumah sakit. Tentu saja mereka khawatir terjadi sesuatu pada Kai karena kondisi mental Kai yg sedang terganggu. Apalagi sekarang ini hujan mulai turun dengan sangat deras. Mereka melihat jika Kai menyebrang jalanan tanpa memperhatikan lampu pejalan kaki yg sedang berwarna merah. Seketika mereka langsung membelalakkan matanya saat melihat ada mobil yg melaju kencang kearah Kai.

"KAAAAII... AWASSSS!!!"

Brukk...

Chanyeol berlari kearah Kai dan mendorong tubuhnya agar tidak tertabrak oleh mobil tersebut. Mereka berdua tampak terjerembab ke aspal. Member EXO yg melihatnya langsung berlarian menghampiri Kai dan juga Chanyeol.

"Chanyeollie Kai, gwenchana? Apakah kalian ada yg terluka?" Tanya Suho khawatir

"Aaaarrgghh... Appo hyung... Sepertinya sikuku berdarah" keluh Chanyeol.

"Kai, gwenchana? Apakah tubuhmu ada yg sakit, Kai?" Tanya Kyungsoo.

"Hiksss hiksss.... Aku takut hikss hikss..." Ucap kai sambil menangis.

"Kai, uljima. Ada kami disini, jangan takut. Kami akan menjagamu dan tidak membiarkan siapapun menyakitimu" ucap Lay menenangkan Kai.

"Sudahlah, Kai. Jangan khawatir, nde? Sebaiknya kita kembali kekamar Sehun sekarang, pasti Sehun sudah menunggu kita" ucap Xiumin

"Kau benar, Xiumin-ah. Apalagi sekarang tubuh kita sudah basah kuyup begini. Bisa-bisa kita malah sakit nantinya" ucap Luhan

"Nde, kau benar hyung. Ayo kita kembali" sahut Jongdae.

"Nde, kita harus kembali dan mengganti baju kita yg basah" ucap Suho.

"Kau bisa berdiri dan berjalan kan, Kai?" Tanya Kyungsoo

Kai mengangguk lalu mulai berdiri dan menghapus airmatanya. Member EXO tersenyum melihat Kai yg mulai tenang dan tidak histeris seperti tadi.

"Kajja,, pasti Sehun bosan menunggu kita terlalu lama" ucap Kris.

.

.

Jihyun masih terus saja menangis meratapi kondisi Sehun yg sekarat. Ia tidak tahu kenapa bisa begitu sedih saat seseorang yg tidak dikenalnya terluka parah seperti ini, tapi hatinya bagaikan teriris melihat Sehun yg sudah seperti mayat.

"YEOOBOO!!!!"

Suara teriakan seorang pria yg sangat dikenal oleh Jihyun membuat dirinya menoleh kebelakang dan melihat jika suaminya berlari kearahnya dengan wajah panik.

"Yeobo, apa yg terjadi? Apa kau baik-baik saja? Kau tidak terluka kan? Aku mencarimu kemana-mana saat melihat kau tidak ada dikamar. Apa yg kau lakukan disini, yeobo?" Tanya si suami

"Hikss... Hiksss aku tidak apa-apa yeobo. Tapi anak ini terluka parahh hiksss... Tolong dia, yeobo" ucap Jihyun sedih.

Sang suami melihat kearah Sehun yg berada didalam dekapan istrinya, betapa terkejutnya ia saat melihat Sehun sudah berdarah-darah dan tampak seperti sudah tidak bernyawa lagi.

"Apa yg terjadi padanya, yeobo? Bagaiamana ini bisa terjadi?" Tanya sang suami kaget

"Ceritanya panjang, yeobo. Aku akan menjelaskannya nanti. Sekarang tolong bawa anak ini dan selamatkan dia, yeobo" ucap sang istri

Hyunbin mengangguk lalu mengangkat tubuh Sehun kembali kedalam rumah sakit. Sang istri juga ikut menyusul dibelakangnya sambil terus terisak. Ntah kenapa ia begitu takut jika terjadi sesuatu yg buruk pada Sehun.