CHAPTER 34: SOMEONE HELP ME

4.6K 367 44
                                    

Member EXO menunggu dengan panik didepan ruang rawat Sehun. Mereka begitu khawatir apalagi Xiumin juga ikut pingsan dan sekarang sedang ditangani oleh para dokter.

"Hyung, apakah yg terjadi pada Sehunnah dan juga Umin Hyung? Apakah mereka berdua akan baik-baik saja?" Tanya Tao

"Molla, Tao-ah. Akupun sendiri bingung, kita sekarang hanya bisa menunggu penjelasan dokter" jawab Suho

"Ini semua salahku karena sudah bersin didepan Sehun. Jika terjadi sesuatu padanya maka aku tidak akan memaafkan diriku sendiri" ucap Lay sedih.

"Sudahlah, Lay. Berhenti menyalahkan diri sendiri. Menyesal pun sudah tidak ada gunanya lagi" ucap Kris.

Mereka semua langsung terdiam sambil menunduk. Ntah kenapa mereka kali ini takut terjadi sesuatu yg buruk pada Sehun. Apalagi kini Xiumin ikut terluka dan Kai masih berada di rumah sakit jiwa.

"Bagaimana kondisi Sehunahh sekarang?" Tanya Xiumin yg muncul tiba-tiba sambil dipapah oleh Luhan.

"Hyung gwenchana?? Kenapa hyung bisa jatuh pingsan tadi?" Tanya Baekhyun khawatir.

"Aku hanya terlalu histeris, Baekki. Jadinya perutku yg terluka kembali sakit dan aku jatuh pingsan. Tapi sekarang aku sudah baik-baik saja, jadi kalian jangan khawatir" ucap Xiumin

"Tapi lukamu kembali terbuka, Xiumin-ah. Jadi kau sebaiknya banyak beristirahat sekarang ini" sahut Luhan.

"Nan gwenchana. Yang harusnya kita khawatirkan sekarang ini adalah kondisi Sehunnah" jawab Xiumin.

Mereka semua menghela nafasnya, jika sudah begini mereka tidak akan bisa membantah perkataan tetua EXO tersebut. Jadi mau tidak mau mereka membiarkan Xiumin untuk tetap menunggu Sehun yg sedang ditangani oleh para dokter.

Cklekk...

Pintu ruangan tempat Sehun dirawat terbuka dan keluarlah dokter yg telah menangani Sehun. Sontak saja member EXO segera menghampiri dokter tersebut.

"Uisanim, bagaimana kondisi Sehunahh sekarang ini?" Tanya Suho.

"Dia tidak apa-apakan? Tidak ada virus atau bakteri yg membahayakan nyawanya bukan, uisanim?" Tanya Lay khawatir.

"Pasien berhasil diselamatkan. Pasien hampir saja terkontaminasi oleh virus akibat udara yg dihirup pasien tidak higienis" jawab sang dokter.

"Maafkan saya, uisanim. Karena perbuatan saya yg teledor malah membuat Sehun menjadi seperti itu" ucap Lay dengan penuh penyesalan.

"Nde, saya mengerti jika anda tidak sengaja untuk melakukan hal tersebut. Tapi saya harap untuk kedepannya anda bisa lebih berhati-hati" jawab sang dokter.

"Nde, kami mengerti uisanim. Terimakasih banyak karena uisanim sudah menolong Sehun" ucap Suho sambil membungkukkan badan dan diikuti oleh member lain.

.

.

Sepasang suami-istri itu kini hanya tinggal bersama dengan detektif yg mereka sewa, sedangkan wanita tua pemilik bar lama dimana tempat Sena/Nara bekerja sudah pergi terlebih dahulu. Sepertinya mereka sedang membicarakan rencana selanjutnya untuk segera menemukan Willis atau yg mereka baru ketahui bernama Sehun sekarang ini.

"Jadi apa rencana detektif untuk menemukan putra kami?" Tanya sang suami

"Saya berencana untuk mencari informasi mengenai Sehun pada perusahaan entertaiment yg ada di Korea, tuan" ucap sang detektif.

"Tapi bukankah perusahaan entertaiment yg ada di Korea sangatlah banyak? Pasti akan membutuhkan waktu yg lama untuk menemukan Willis" ucap sang istri

POOR MAKNAE (COMPLETED)Where stories live. Discover now