CHAPTER 2: FAKE

7.7K 701 36
                                    


Hari sudah beranjak pagi, matahari juga sudah mulai menunjukkan wujudnya. Member EXO juga sudah mulai terbangun dari tidurnya dan memulai aktivitas seperti biasanya.

"Yaakkk!! Oh Sehunn ireonaa!!! Dasar pemalas!!!  Cepat bangun" teriak Xiumin sambil menggoncang-goncangkan tubuh Sehun dengan kasar.

"Eunggg... Eohhh?? Xiumin hyung??" Sehun mengerjapkan kedua matanya dan mulai duduk disofa tempat dimana semalam ia tertidur.

"Cih... Jangan bersantai-santai.. Cepat siapkan barang bawaan kami,  lalu itu mandi. Kita ada talk show dan jangan sampai telat" ucap Xiumin lalu berlalu dari hadapan Sehun.

"Eohhhh?? Huufftt... Kepalaku sakit sekali..." Sehun berdiri dan mulai berjalan untuk menyiapkan semua keperluan para member yg akan dibawa talk show nanti.

"Jangan ada yg ketinggalan arrachi?? Atau kau akan tahu akibatnya" ancam Tao.

Sehun hanya mengangguk sambil terus memasukkan barang-barang yg dikiranya akan dibawa oleh hyungnya itu kedalam tas member masing-masing. Sebenarnya kepalanya sangat pusing saat bangun tadi, mungkin dia sebentar lagi akan sakit karena tidur kedinginan semalam.

Setelah selesai menyiapkan keperluan para member dan juga dirinya, Sehun segera bersiap-siap mandi. Setelah selesai mandi, ia menuju dapur untuk sekedar membuat roti tawar dan segelas susu untuk mengisi perutnya.

"Oh Sehun,,, jangan lama-lama makannya!!! Sebentar lagi kita akan dijemput oleh manajer" teriak Suho.

"Nde, hyung. Aku hampir selesai" jawab Sehun.

"Ini.... Bawakan tas ku... Jangan sampai tasku jatuh dan kotor. Tas ku itu mahal dan tidak boleh kotor sepertimu. Arraseo??" Kai menghampiri Sehun dan memberikan tasnya agar dibawa oleh Sehun.

"Nde, Kai. Arraseo"

#################

Member EXO sudah berada didalam mobil van yg akan mengantarkan mereka menuju lokasi tempat talk show mereka.

"Sehunnaah... Mana headseatku?? Kau tidak membawanya?" Tanya Lay dengan kesal.

"Aaa... Aku lupa hyung.. Mianhae, jeongmal mianhae" ucap Sehun sambil menundukkan kepalanya.

"Yakkk!! Babo!!! Apa saja kerjaanmu huh??? Masa begini saja lupa!!! Kau ini bukan hanya kotor seperti sampah, tapi kau juga bodoh dan tidak berguna" ucap Lay kesal sambil menoyor kepala Sehun dengan keras.

"Itu benar, hyung. Kenapa agensi malah memasukkan dia dalam grup? Membuat grup menjadi kotor dan menjijikkan saja" ucap Baekhyun sambil memasang wajah jijik.

"Kau benar Baekki. Semobil dengannya saja membuatku ingin muntah" imbuh Chanyeol.

Mendengar semua perkataan member EXO, Sehun hanya menundukkan kepalanya sambil menggigit keras-keras bibirnya agar isakannya tidak keluar. Sehun tidak peduli jika bibirnya nanti akan berdarah karena terlalu menggigitnya keras. Ia hanya tidak sanggup mendengar semua ucapan hyungnya yg begitu menyakitkan.


Setelah menempuh perjalanan satu jam, akhirnya member EXO telah tiba di lokasi syuting talk show. Dan lagi-lagi Sehun harus membawa semua tas hyungnya. Padahal Sehun sangat kerepotan, ditambah tubuhnya yg lemas karena mungkin ia sedang sakit.

Setelah dimakeup dan berganti kostum, mereka tampak bersiap-siap untuk memulai talkshow. Tidak lupa juga untuk mereka menyebutkan slogan mereka.

"We are one! We are EXO! EXO saranghaja. EXO fighting!!!"

"Sehuunaah... Bersikaplah seperti biasa nanti. Kau tahu apa yg harus kau lakukan bukan?" Tanya Suho sambil mencekal tangan Sehun.

"Nde, hyung. Tenang saja. Aku sudah tahu"

POOR MAKNAE (COMPLETED)Место, где живут истории. Откройте их для себя