LTH [08]

4.7K 276 47
                                    

[VOTMEN PLEASE]

Salah satu sahabat Echa yang baru saja membuka pintu kamarnya secara tiba-tiba, hanya bisa terbengong melihat tubuh polos Pak Dirga yang memunggunginya. Pasalnya, ini pertama kalinya dia melihat tubuh polos seorang pria dewasa meskipun yang terlihat hanyalah punggungnya saja. Sementara Pak Dirga yang berdiri membelakanginya, tidak bisa berkutik sama sekali. Dia berharap siapapun yang ada dibelakangnya cepat keluar dan menutup pintunya. Wajah Pak Dirga yang awalnya penuh dengan candaan kepada istrinya, kini berubah warna menjadi biru seperti wajah alien, mati kutu ditempat!!

"Ke...kenapa Kez??" tanya Echa kikuk dengan wajah merah merona seperti tomat busuk, kedua tangannya terus memegangi selimut yang menutupi tubuh polosnya.

"A..." kini pandangan mata Kezia beralih kepada Echa, seakan tersadar dari mantra tubuh polos Pak Dirga dan tubuh polos Echa yang tertutup selimut tebal, gadis itu akhirnya berteriak keras.

"AAAAAAAKKKKHHHHH"

BRAAAAAKKKK!!

Kezia menutup pintunya dari luar dengan kekuatan super dan mengatur nafasnya yang sempat naik turun seperti zet coaster.

Sementara, Pak Dirga yang telah menyadari Kezia sudah menghilang dari belakangnya dan menutup pintunya, pria itu langsung berlari menghampiri Echa dan menarik selimut yang menutupi tubuh Echa untuk menutupi tubuh polosnya.

"Sayang...Sayang...gimana nih?? Aku sudah ternoda...aku sudah gak suci lagi, Kezia melihat tubuh polosku yang aduhai ini...hik...hik..." Manja Pak Dirga kepada istri tersayangnya.

"Apa sih mas?? Tadi aku sudah bilang, pakai pakaian kamu. Tapi, kamu ngeyel sih aku kasih tau..." Gerutu Echa melihat tingkah suaminya yang sedikit lebay seperti itu.

"Terus gimana dong sayang...gimana kalau berita kita tersebar diluar?? Terus...terus...Kezia nyebarin video kita yang lagi telanjang begini..."

"Jangan ngawur deh mas, Kezia itu bukan kamu yang suka fitnah aku dengan video palsu kamu itu" Echa bangkit dari posisinya sambil merapatkan selimut pada dirinya dan membiarkan suaminya dengan tubuh polosnya diatas kasur.

"Sayang...kamu mau kemana?? Selimutnya jangan diambil, nanti kalau temen kamu masuk lagi gimana?? Nanti tubuh aku ternoda lagi sama teman-teman kamu yang lain..." tidak ada jawaban Echa, dia mengabaikan ocehan Pak Dirga yang semakin lama semakin ngawur didengarnya.

"Sayang...kamu mau mandi?? Aku ikut ya...kita mandi bareng" tanpa mendapatkan jawaban dari istri tersayangnya, Pak Dirga langsung lari terburu-buru mengikuti Echa yang sudah masuk kedalam kamar mandi.

Sementara diluar sana, Kezia masih sibuk mengatur nafasnya.

"Kez, kenapa kamu teriak?" tanya Lia yang datang menghampiri Kezia setelah mendengar teriakan Kezia.

"Ah...e...e...tadi dikamar Echa ada...ada tikus..."

"Tikus?? Masa sih?? di villa sebagus ini ada tikus?? Coba aku lihat..."

"Jangan!!" secepat kilat Kezia langsung menahan tangan Lia yang sudah memegang knop pintu dan hampir membukanya.

"Kenapa??"

"E...sudah diusir sama Pak Dirga tikusnya..." jawab Kezia asal.

"Ohhh..."

"Ya udah yuk... Kita makan, gue laper..." Kezia mengelus-elus perut ratanya dan langsung menarik tangan Lia dari knop pintu.

💚💚💚💚💚

Braaaakkk!!

"Om dokter..." Viola dadakan membuka pintu ruangan dr. Fadil, matanya menelusuri seisi ruangan dr. Fadil, ternyata...didalam ruangan tersebut dia sama sekali tidak menemukan sosok pujangga yang membuat dia tergila-gila hingga detik ini.

[03] Love Two Heart [Complete]Место, где живут истории. Откройте их для себя