[19] Onsen (Bag.1)

9.1K 644 143
                                    

3rd Person POV

"Wohoooooooo! Akhirnya kita tiba juga di Ryokan yang indah ini~ Siapa dulu dong yang milih~ Hanjiii~" teriak Hanji kegirangan

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Wohoooooooo! Akhirnya kita tiba juga di Ryokan yang indah ini~ Siapa dulu dong yang milih~ Hanjiii~" teriak Hanji kegirangan. (A/N : Ryokan = Tempat Penginapan)

Levi yang tak henti mendekap pinggang (y/n) dengan 1 tangannya hanya mendecih, kesal melihat kelakuan Hanji yang membuat beberapa orang yang lewat memperhatikan mereka dengan tatapan aneh.

"Oi, bisakah kau tenang sedikit Shitty Glasses! Kau mau diusir oleh pemilik Ryokan ini karena disangka orang gila? Hah!" ucap Levi kesal. (y/n) mengusap dada Levi sambil memberikan senyuman termanisnya kepada Levi, berharap senyuman itu akan membuat Levi lebih tenang.

"Biar saja Levi...seharusnya kita malah berterima kasih pada Hanji-san karena sudah membooking Ryokan indah ini untuk kita kan?" ucap (y/n) sambil menatap Levi dengan tatapan lembutnya.

"Awwww~ kau memang partner kerjaku yang terbaik (y/n)~" ujar Hanji sambil menarik lengan (y/n) sehingga dekapan Levi di pinggang (y/n) terlepas, Hanji kemudian memeluk (y/n) dengan sangat erat. Levi yang melihat kekasihnya diambil oleh sahabatnya yang dia cap gila itu tidak mau tinggal diam dengan melingkarkan tangannya di perut (y/n).

"Oi, Shitty Glasses! Cukup! Jauhkan tangan kotormu itu dari tubuh kekasihku!" teriak Levi.

(y/n) yang sekarang berada diantara Hanji dan Levi hanya bisa terombang-ambing, menunggu kepada siapa akhirnya tubuhnya akan berakhir. Mike yang berdiri di belakang Levi hanya bisa terdiam dan bersiul melihat pemandangan sekitar, mencoba tak mengenal teman-temannya yang berkelakuan seperti anak-anak itu.

"Hanji? Levi? Bisa kalian hentikan itu? Aku baru saja menunjukkan tanda booking kita pada petugas Ryokan disini. Levi & (y/n) berada di Ryokan 1, Mike & aku di Ryokan 2 dan Hanji akan berada di Ryokan 3. Kalian cukup mengikuti wanita berpakaian yukata ini. Mereka yang akan menunjukkan dimana Ryokan kalian" ucap Erwin sembari menunjuk ke arah 3 wanita berpakaian yukata pink yang berjejer berdiri disampingnya.

"Eeeehhh! Kenapa aku harus sendiri di Ryokan yang indah ini? Bolehkah aku 1 Ryokan dengan (y/n) dan Shorty???!!!" ucap Hanji dengan tampang sedih ke arah (y/n) yang sekarang sudah berada di dekapan Levi.

Saat Hanji menatap Levi, Levi hanya memberikan death glear-nya kepada Hanji. Tak berapa lama tatapan Hanji beralih ke (y/n), (y/n) menggaruk belakang lehernya.

"Eh? Itu.......aku.......tergantung Le-"

"TIDAK! Tentu saja JAWABANNYA TIDAK!!! Tch. Kau hanya akan merusak momen indahku bersama (y/n) nanti!" sergah Levi sebelum (y/n) dapat menyelesaikan kalimatnya.

Erwin memijit pangkal hidungnya, frustasi dengan kelakuan 2 sahabatnya yang memang jarang akur itu.

Mike? Dia sudah daritadi masuk ke Ryokan dengan diantar oleh seorang wanita beryukata pink yang merupakan petugas dari Ryokan disitu.

Levi x Reader | You're My Only Shorty (Modern AU)Where stories live. Discover now