27. The Three Musketeers

3.8K 490 122
                                    

A/N:
TOLONG PASTIIN KALAU KALIAN UDAH BACA CHAPTER 26 SAMPAI SELESAI, beberapa mungkin belom baca sampe selesai karena kejadian waktu itu. Sorry if u feel uncomfortable x

Dedicted to -raconteur1d karena dia komen terus di chapter sebelumnya di hari-hari yang berbeda. It really made my day. Thanks!

P.s. Karena aku merasa chapter ini kurang bagus (filler), sooo...*drum rolls*...double update awaits! Happy reading!

~•~

G W E N

Aku berdiri dengan gugup di atas panggung setelah pelelang memperkenalkanku. Melihat orang-orang yang ada di depanku, sedang duduk dengan pakaian beremerek mahal, sedang balik menatapku.

Sudah beberapa kali aku menarik napas, tapi aku masih gugup, sampai mataku bertemu dengan mata hijau Harry. Mengapa dia disini? Bukankah dia seharusnya di tempat penjualan?

Dia tersenyum dan mengangguk, seolah mengatakan 'kau oke'.  Aku tersenyum malu dan memulai.

"Selamat pagi semuanya. Terima kasih telah datang ke acara lelang busanaku hari ini. Namaku Gwen Kruger. Well, aku bukan orang terkenal atau semacamnya. Tetapi beberapa koleksiku adalah edisi terbatas, yang aku yakini kalian pernah menjadi sainganku untuk mendapatkannya.

Jadi, hari ini, kau bisa mendapatkannya! Dari Prada sampai Marc Jacobs. Gucci sampai D&G, dan masih banyak. Mereka semua asli. Kalian tau kalian diundang oleh Harry Styles," semua orang terkekeh dan aku melirik Harry sejenak. "Mari kita mulai."

Pelelang itu memulai dengan memperkenalkan salah satu tasku. Well, to be honest, Harry memberi nama semua barang yang aku lelang. Sebagian besar dari mereka adalah gaun yang aku baru pakai sekali atau yang belum pernah aku pakai karena hanya jatuh cinta saat melihatnya.

"Yang pertama adalah Julie Nile Crocodile Bag dari Michael Kors. Kita akan mulai dari $1000 dibawah harga pembelian. $12000. Apakah ada yang menawar lebih tinggi?"

Peserta nomor 51 mengangkat papanya, "$12500."

Yang nomor 47 menanggapi "$13000."

"$15000."

"$170000."

"$17500."

"$17750."

"$19000"

"$20--"

Nomor 77 menyela, "$25000."

Dia legenda! Aku akui itu sangat keren. Lalu tidak ada lagi dari mereka yang bersuara. Jadi pelelang berkata, "$25000 untuk Julie Nile Crocodile Bag. Apakah ada yang menawar lebih tinggi?" Tidak ada yang bersuara. "$25000 untuk sebuah tas termahal dari Michael Kors. Going one. Going twice. Sold to number 77!" Pelelang memukul palu dan menunjuk pria nomor 77.

Man, this is going to be great.

***

Sekarang adalah jam 12 siang, waktunya untuk istirahat. Aku sudah berhasil melelang setengah koleksiknya. Aku memutuskan untuk mengunjungi tempat penjualan dimana ada Harry, yang aku yakini dia tidak istirahat. Letaknya tidak jauh dari lokasiku saat ini.

"Young girl," panggil seorang wanita yang menggunakan topi cloche cokelat di kepalanya. Aku ingat dia berhasil memenangkan jaket bulu Louis Vuitton-ku.

"Yes," aku tersenyum, "can i help you?"

"Are you Steven Kruger daughter?"

"Yes, i am."

"Wow," ia memundurkan tubuh bagian atasnya sedikit, "you're very beautiful."

"Thank you," aku tersenyum malu.

How to Get 11 Out of 10 [Harry Styles]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang