📘 Novel: Zenn Elemental
Chapter 3 – Perjalanan yang Ternyata Bohong
Keesokan paginya, sinar matahari menembus jendela kamar Zenn. Ia mengeliat pelan, membuka mata, dan langsung melihat Xrobon yang sedang menyamar sempurna sebagai bola sepak di sudut kamar.
“Ugh… jam berapa ini?” Zenn meraih ponselnya.
Jam 08.02.
“Lho!? Kakek pasti udah pergi!”
Ia buru-buru bangun, cuci muka, sisiran ala kadarnya, lalu turun ke ruang tamu.
Rumah itu sepi. Tidak ada tanda-tanda keberadaan Zuno.
“Yah, bener aja… kakek pasti udah ke kedai.”
Zenn mengulum bibir, lalu menelpon kakeknya.
Kakek Zuno menjawab dengan suara ceria seperti biasa.
“Halo, cucu! Sudah bangun?”
“Kek… kedainya di mana sih? Aku nggak tau jalan…”
“Oh gampang!” jawab Zuno. “Dengarkan baik-baik ya: dari rumah lurus… lalu belok kanan… terus kiri… belok kiri lagi… lalu lurus saja sampai mentok.”
Zenn menatap pintu depan seperti akan menghadapi rimba belantara.
“Baik kek… aku coba.”
---
✦ Perjalanan yang Tak Kunjung Selesai
Zenn mulai mengikuti instruksi itu.
Lurus… belok kanan… kiri… kiri lagi…
Lurus… lurus… luruuuus…
Satu jam kemudian—
Zenn sudah berjalan sampai peluhnya turun seperti habis olahraga lari 10 km. Nafasnya ngos-ngosan.
“Ini… kedainya dimana sih!? Desa ini kecil, tapi kenapa rasanya kayak labirin!?”
Setelah 1 jam lebih berjalan, akhirnya ia menemukan papan bertuliskan Zuno’s Coffee & Milk.
Zenn langsung tepar di kursi teras kedai, wajahnya penuh penderitaan.
Kakek Zuno menoleh dari balik meja sambil tertawa lebar.
“Wahaha! Itu dia cucuku! Olahraga pagi yang bagus, kan?”
Zenn menatap sekeliling… dan matanya membelalak.
Rumah kakek tampak jelas dari belakang kedai.
Jaraknya bahkan… cuma sekitar 40 meter.
Seandainya ia jalan lurus dari rumah, ia sampai dalam 30 detik.
“KEKEEEK…!” Zenn hampir pingsan. “Kenapa nggak bilang kalau deket banget!?”
Zuno mengedip santai.
“Hehe… biar Zenn sehat. Olahraga pagi bagus untuk anak muda.”
Zenn mendengus kesal. “Haishh… kakek curang…”
Zuno menepuk kepala cucunya.
“Nah, sekarang bantu kakek ya. Hari ini bakal ramai.”
Meski cemberut, Zenn ikut tersenyum.
Di tempat sederhana itu—kedai kecil di sudut desa—hidup barunya mulai berjalan.
Ia belum tahu… bahwa tempat ini juga akan menjadi lokasi pertama ia belajar menguasai kekuatan elemental dengan bantuan robot kecil bernama Xrobon.
Petualangan Zenn baru saja memanas.
TO BE CONTINUED...
Next chapter: Kuasa tiga dan rahasia ayah.
Terima kasih telah membaca novel ini..
Di tunggu yaa update terbaru nya..
Babayy🤭👋🏻
YOU ARE READING
~{ZENN ELEMENTAL}~ (Released daily)
FantasyMenceritakan seorang anak muda, ia bernama Zenn Amato. Dia hanyalah orang biasa, dan mencari pekerjaan di tempat kakek nya yang bernama zuno. Namun, malam itu akan merubah hodupnya. Karena, sesuatu dari langit jatuh dan itu bukan meteor melainkan ro...
