Melihat itu, membuat Chanyeol panik bukan main.

Dia buru-buru mematikan shower, lalu berjongkok di samping Mingyu dan mencoba membangunkannya.

"Mi-Mingyu... buka mata lu, hey..."

Tidak ada respons.

Chanyeol mengacak-acak rambutnya dengan panik, matanya mulai memanas.

"YAA!!! PARK MINGYU! BUTA MATA LU!!" teriaknya histeris.

Tanpa membuang waktu, Chanyeol langsung meraih tubuh Mingyu dan mencoba mengangkatnya.

Namun ternyata, tubuh adiknya jauh lebih besar dan berat dari yang dia kira.

Dia menghela napasnya panjang, sedikit sulit untuk menggerakkan tubuh mereka dan itu nyaris menguras tenaganya.

Beberapa kali Chanyeol juga hampir kehilangan keseimbangannya, tapi dia terus memaksakan diri.

Dengan tangan yang gemetar dan napas memburu, Chanyeol terus berusaha memeluk tubuh Mingyu erat-erat, membawanya perlahan keluar dari kamar mandi.

Begitu berhasil membuka pintu apartemen, kebetulan seorang satpam melintas di koridor. Melihat Chanyeol yang kesulitan, satpam itu segera berlari mendekat dan membantunya.

Mereka langsung membawa Mingyu ke mobil.

Sepanjang perjalanan menuju rumah sakit, Chanyeol menyetir dengan pandangan yang nyaris tidak fokus. Matanya terus melirik ke arah wajah pucat adiknya, berharap agar dia segera membuka matanya.








-----








Sudah tiga hari berlalu sejak Mingyu dirawat di rumah sakit.

Gimana kabarnya?

Baik.

Kondisinya perlahan membaik karena luka-luka di tubuhnya yang ternyata tidak terlalu parah.

Dan Chanyeol?

Hmm... dia bisa dibilang tidak sebaik itu.

Sejak Baekhyun memutuskan hubungan dengannya, Chanyeol sama sekali tidak mendapat kabar apa pun, seolah Baekhyun sengaja menghilang untuk menghindarinya.

Pagi ini, Chanyeol berangkat ke kantor seperti biasa.

Tapi ada yang berbeda...

Kali ini, dia pergi sendirian.

Mingyu masih dia minta untuk tetap beristirahat di rumah, meskipun kondisinya sudah mulai membaik.

Namun, ada satu hal yang sejak awal tidak berubah.

Sikap diam Mingyu kepada Chanyeol.

Sejak dirawat di rumah sakit sampai sekarang, Mingyu belum mengucapkan sepatah kata pun padanya.

Chanyeol sudah mencoba berbagai cara untuk membuatnya bicara, bahkan adik bungsu mereka pun ikut membantu.

Tapi tetap tidak ada hasil.

Mingyu hanya diam.

Seolah menjauh.

Seolah ada sesuatu yang dia sembunyikan.

Dan ya...

Hari ini Chanyeol juga bekerja tanpa Baekhyun.

Sedih?

Pasti.

Tapi di balik rasa kehilangan itu, yang paling membuatnya gelisah adalah...

Dia masih belum tahu kesalahannya yang membuat Baekhyun memutuskan pergi begitu saja.

CTRL + Love  •|| END ||•Where stories live. Discover now