Boboiboy X Reader (Possesive Husband)

[16]. Kerja Sama

Boboiboy menyeret Karl dengan gemas menuju dapur. "Hei paman, ini tidak gratis. Sebagai ganti kau harus mencuci piring,"

"DASAR DURHAKA! BAIKLAH!" Karl berteriak membuat Boboiboy tertawa bebas.

Sambil mencuci piring dengan ogah-ogahan, Karl terpikirkan sesuatu untuk ditanyai kepada Boboiboy.

"Keponakan, aku ingin bertanya."

Boboiboy yang sedang mengelap meja makan menoleh sebentar. "tanya saja,"

"Kau akan serius untuk terjun menggantikan Amato di bisnis dunia bawah? Kau ... Yakin?" Karl bertanya ragu.

Boboiboy terdiam. "Iya paman. Aku tidak bisa membantah Ayah, aku akan meneruskan perusahaan dan bisnis bawah nya."

Karl mengangguk, dia selesai mencuci piring lalu meletakkan piring-piring bersih itu ke tempatnya.

"Bagaimana jika kita berbicara serius untuk malam ini? Aku ingin berbicara denganmu,"

"Bisa."

Setelah pekerjaan semua nya telah selesai. Karl dan Boboiboy duduk di sofa ruang tamu. (Name) sudah tidur pulas kok.

"Dengarkan aku baik-baik. Organisasi kita tengah meluncurkan senjata baru yang tiada tanding. Bahkan kak Adrian nekat membuat alutsista baru dengan kuat, dia berencana menjual nya pada negara mana saja yang siap membeli nya dengan harga yang sangat tinggi, dan kak Adrian akan membuat kontrak dengan negara itu agar mendapat izin secara hukum bekerja sama dengan organisasi nya." Jelas Karl.

Boboiboy mendengarkan. Berarti nanti jika ada negara yang membeli alutsista itu, negara itu harus bekerja sama dengan Amato dan Adrian agar membantu bisnis dunia bawah mereka untuk selamat dari hukum. Cerdas sekali taktik Adrian dan Amato.

"Hm, arti nya negara itu akan membela organisasi kita dari hukum jika terjerat di suatu saat nanti?"

Karl menjentikkan jari. "Cerdas," pujinya.

"Sindikat Mafia barat sangat segan dan menjunjung tinggi kerja sama dengan Sindikat Mafia Asia---organisasi kita. Tapi, kau harus mengurus mafia Italia yang kejam, karena mereka mengambil alih kebun anggur kak Adrian secara ilegal tanpa persetujuan kedua belah pihak. Lakukan dengan cara apapun. Bahkan jika mereka menyatakan perang, maka terima lah,"

Boboiboy mengangguk. "Baik paman, akan aku diskusikan dengan (name) besok agar melangsungkan rencana kami."

"Bagus."

**

Disebuah negara besar bernama Rusia. Diruang rapat para mentri dan presiden, mereka sedang mendiskusikan alat baru. Alutsista dari Adrian dan Amato.

"Menteri pertahanan, anda yakin akan bekerja sama dengan mereka?" Mentri dalam Negri bertanya.

Mentri pertahanan mengangguk. "Saya yakin. Saya telah melihat langsung alutsista itu, kualitas nya bahkan mengalahkan negara-negara besar selain kita. Ini sangat menguntungkan untuk pertahanan Rusia."

Presiden tampak mempertimbangkan. "Selain membayar dengan harga tinggi, kita akan bekerja sama untuk membantu mereka dari hukum. Right?"

"Benar pak." Mentri pertahanan mengangguk.

"Kalau begitu setujui." Presiden memberi perintah. Yang tentu tidak bisa diganggu gugat oleh siapapun.

Mentri pertahanan tersenyum puas. "Baik Pak. Senang mendengar nya,"

Ruang rapat telah dibubarkan. Mentri pertahanan dengan segera menghubungi organisasi Adrian untuk menyetujui kerja sama mendahului negara lain.

"Aku menerima kerja sama ini. Rusia dan organisasi kalian akan melaksanakan kerja sama yang menguntungkan,"

Begitulah kata Mentri Pertahanan. Adrian puas lalu menghubungi Amato untuk segera mengantar alutsista itu ke Rusia lewat jalur udara. Amato menyetujui.

Rekening mereka membludak. Benar-benar harga  yang sangat tinggi untuk diterima, namun sangat sesuai dengan kualitas alutsista buatan mereka.

Amato mengawasi langsung pembuatan alutsista lain nya. "Itu, jangan lupa untuk memotong besi nya agar seukuran dengan bagian ujung nya."

Tempat pembuatan alutsista itu di daerah yang sangat terpencil di Mexico. Daerah itu sudah mereka beli dari pemerintah Mexico. Bahkan daerah itu dipasangkan perisai halimunan---meminjam kekuatan dari power shfera untuk organisasi mereka.

"Gries Joel. Haha, mereka ingin menghancurkan sindikat mafia kami? Apa mereka sedang membuat lelucon? Tidak tau saja kalian, bahwa kekuatan sindikat mereka itu tidak ada apa-apa nya dibanding kekuatan salah satu dari kami." Amato tertawa jahat.

Dia dan Adrian tau bahwa organisasi Gries Joel berusaha ingin menjatuhkan sindikat mafia mereka. Tetapi, bagaimana Gries Joel itu menghadapi organisasi mereka jika dalam organisasi Adrian dan Amato berisi orang-orang hebat dengan kekuatan super?

Amato akui jika organisasi Gries Joel memiliki sebuah IRIS yang menimbulkan kekuatan. Gries Joel membuat itu dengan teknologi canggih zaman sekarang. Kata nya sih IRIS itu bisa mengendalikan jam kuasa milik mereka dengan koneksi nya.

Tapi, tidak tahu kah Gries Joel bahwa Jam kuasa Boboiboy dan yang lain nya tidak akan terusik hanya karena sebuah IRIS?

Jelas saja berbeda. Iris yang Gries Joel ciptakan tidak akan mempengaruhi koneksi jam kuasa milik organisasi Amato, Adrian, maupun teman-teman Boboiboy. Teknologi berbeda dan berasal dari tempat yang berbeda pula. Secanggih apapun teknologi Iris tidak akan mempengaruhi jam kuasa yang berasal dari power shfera buatan bangsa Kubulus.

Bagai langit dan tanah. Ahaha. Sombong dulu gak sih .

Pernah sekali Gries Joel mengirim seorang pengacau di sekitar kota Hilir agar memancing Boboiboy dan yang lain nya untuk mendeteksi kekuatan Iris. Dan benar saja, Iris tidak berpengaruh apapun pada jam kuasa mereka.

Bisa dikatakan proyek Iris nya gagal. Ahaha.

Kasihan.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Tbc.

.
.
.