𝐋𝐨𝐯𝐞 𝐚𝐭 𝐓𝐡𝐞 𝓜𝓸𝓸𝓷𝓵𝓲𝓰𝓱𝓽

Moonlight '19

💫💫💫

Love at The Moonlight 🌕

Lewat satu hari, Xiao Zhan sama sekali belum memberikan keputusan. Entah apa yang membuatnya ragu meski hatinya terus bergejolak. Ia merindukan Wang Yibo, menginginkannya dan ingin mengikatnya selamanya. Tetapi bayangan bahwa dirinya dulu adalah roh penasaran menjadikannya tidak percaya diri. Rasa takut akan perubahan Wang Yibo di kemudian hari membuat dirinya terus dilanda galau dan gelisah.

Tanpa disadari Xiao Zhan, setelah malam itu ia meninggalkan Wang Yibo, pemuda itu ternyata selalu mengikuti dan memperhatikan setiap gerak gerik Xiao Zhan. Setiap pagi di jam keberangkatan Xiao Zhan, Yibo sudah memunggu di dalam mobil hitam, tidak jauh dari halte. Ia melihat kekasihnya naik dan turun di halte tersebut bahkan di saat Xiao Zhan keluar masuk dari perpustakaan, tak luput dari pengamatannya.

Audi hitam itu terparkir persis di depan perpustakaan dengan Yibo dan Ethan yang duduk termangu dalam kebisuan, sampai akhirnya asisten itu tidak bisa lagi menahan diri.

“Yibo, sampai kapan kau begini? Kenapa tidak langsung menemuinya?”

Suara protesan dari Ethan mengusik Yibo yang terus memandangi pintu perpustakaan.

“Sampai dia menyadari hatinya sendiri,” ia menyahut.

“Tapi sampai kapan? Besok kau harus kembali ke LA,” protes Ethan.

Yibo mencengkeram pahanya sendiri, merasa sesak oleh kemungkinan dirinya akan kembali seorang diri tanpa kepastian. Apa yang akan ia jalani di sana ketika hatinya tertinggal sepenuhnya di Shanghai?

“Aku harap, dia akan memberikan jawaban sebelum waktunya kita berangkat,” sahutnya pelan.

Ethan memutar bola mata.

“Aku mengerti kau tidak ingin memaksa Xiao Zhan, tapi usahamu hanya akan sia-sia jika dia tidak memiliki perasaan sekuat dirimu. Aku jadi tidak yakin, dia mencintaimu atau tidak,” ujarnya.

“Dia mencintaiku. Saat ini dia hanya kebingungan,” timpal Yibo.

“Aku sudah mengingatkanmu, Yibo. Jangan terlalu berharap pada Xiao Zhan setelah dia mengingat siapa dirinya,” desah Ethan, menghela napas pasrah.