BAB 5

149 11 0
                                    


Waktu Pelajaran sudah selesai, William bergegas keluar dari kelasnya untuk menyusul Salsa yang sudah duluan pergi keluar dari Kelas.

William berlari-lari kecil menuruni Tangga Sekolah, dengan terburu-buru hingga tidak menyadari dirinya menabrak Toni yang sedang berjalan dengan Dani. William menabrak Toni yang sedang membawa minuman ditangannya, hingga minuman itu tumpah dibaju Seragam Toni.

"Aduh ! Kenapa aku mencari masalah baru, astaga ! Will," Batin William.

"Heh !! Maksud kamu apa nabrak aku,hah !!" Bentak Toni dengan nada tinggi.

"Ma...maaf Ton, aku tidak sengaja menabrak kamu," nada suara William terdengar gemetar karena ketakutan.

"Maaf maaf, enak aja ! kamu nggak lihat baju Toni jadi kena tumpahan minuman !!" Dani ikut membentak William yang sedang ketakutan.

"Terus sekarang aku harus apa ?" William berbicara dengan nada polosnya.

"Pake nanya lagi !!" Toni meninggikan suaranya karena sangat marah dengan William.

"Dasar Cowok cupu, gak tau diri lagi !!" Dani semakin menjadi menghina William.

Akibat mendengar suara kericuhan , semua Siswa-siswi datang satu persatu hanya untuk melihat kejadian itu.

Bukan untuk melerai, mereka semua hanya menonton kejadian itu, semuanya berdesakan ingin melihat perkelahian antara toni dengan William, William bingung harus melakukan apa didepan orang banyak, semua mata tertuju kepada William, bahkan Siswa-siswi yang tidak tahu apa-apa ikut menyalahkan William dan menghinanya lagi.

"Dasar cowok banci, bisanya cuma bikin masalah terus !"

"Hey William ! Jangan diem terus,"

"Cowok apa cewek si lo, nggak mau ngomong sama sekali !"

"Ha-ha-ha-ha," Semua Siswa-siswi menertawakan William.

"Kamu harus tanggung jawab Will ! Ayo berikan uang kamu !" Toni meminta uang William untuk menggantinya.

"Tapi aku cuma punya uang segini Ton, besok kalau aku punya uang aku bakal tambahin lagi," William memberikan uang dari saku bajunya.

"Hah ?! Cuma segini, dasar cowok miskin !!" Toni sengaja menjelek-jelekkan William didepan semua Siswa-siswi.

"Ha-ha-ha-ha," semua Siswa-siswi menertawakan William lagi.

"Semiskin itukah ?"

"Sudah biarkan sajalah ton,nanti dia nangis lagi," Ucap siswa yang sedang menonton.

"Betul, dia kan cowok miskin di Sekolah ini,"

"Nggak semudah itu, kalian pikir harga minuman aku ini berapa ? Mahal tau," Toni bersikeras tetap ingin meminta uang kepada William.

Beberapa Guru mendengarkan kericuhan itu, mereka tidak tinggal diam membiarkan hal itu terjadi. mereka menengahi antara permasalahan yang terjadi antara Toni dengan William.

"Ada apa ini !?" Bu Guru berjalan menuju gerombolan yang ramai itu.

"Toni.. William... Dani, ada apa ini ?!" Bu Guru mendengar Toni yang memaksa meminta uang kepada William.

"Dia tadi nabrak aku Bu, lihat ! baju aku sampai basah, minuman aku tumpah, gara-gara siapa lagi kalau bukan William," Dengan kesal Toni menjelaskan hal itu kepada Bu Guru.

"Apa itu benar William ?" Bu Guru menanyakan hal itu dengan jelas kepada William.

"Eum, itu... itu benar Bu Guru, tapi aku sudah meminta maaf," jawab William menunduk dan menjawab pertanyaan itu apa adanya.

PORTAL CINTA MENUJU BELANDAWhere stories live. Discover now