Jungkook pt.6

136 41 18
                                    

I wishYou could seeYouThe wayI see youFull of magicKindness and graceA warrior soulWith loveliest face

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

I wish
You could see
You
The way
I see you
Full of magic
Kindness and grace
A warrior soul
With loveliest face




Brak

Hp nya Jungkook lempar ke meja. Wajahnya muram. Ada banyak emosi yang menggelegak di dada.
Lagi-lagi.. orang itu muncul mengusik hidup nya. Namun kali ini dengan ancaman akan membawa Aslan pergi dari nya jika dia tidak memenuhi keinginan orang itu. Sosok yang dulunya dia sangka seseorang yang baik dan bertanggung jawab. Tapi ternyata, setelah melakukan kesalahan pun, orang itu tidak ada mempertanggung jawabkan perbuatannya, dan membiarkan Jungkook memikul sendiri beban tanggung jawab itu. Aslan.

"HHUAMM,"
Taehyung keluar dari kamar mandi Jungkook setelah membasuh muka. Lalu rungunya samar-samar menangkap suara tangisan seseorang.
'Siapa yang nangis pagi-pagi gini?'

Langkahnya berjalan ke ruang tengah, dan menemukan Jungkook sedang menghadap keluar sembari terisak-isak, di tepi jendela yang telah terbuka, menampilkan langit kelabu sekitar pukul lima pagi sebagai pemandangan.

"Kak..."

Tak ada respon.

Taehyung berdiri disampingnya.
"Kak, boleh aku ikut nangis?"

Isakan Jungkook berhenti oleh mendengarnya. Terdiam. Dia menarik nafasnya dalam-dalam. Kemudian,
"Aku nyesel mencintai dia. Kenapa di setega itu sama aku?"

Kepala Taehyung menoleh, dan melihat kesedihan bercampur amarah di mata Jungkook.

"Dia pergi seenaknya, gak peduli aku sendirian, aku hamil, aku ngelahirin, ngerawat, sampai Aslan se gede sekarang. Setelah aku udah mulai berhasil bangkit dari keterpurukan yang disebabkan dirinya dan menghadapi semuanya sendirian, orang itu baru muncul dan seenaknya ingin bersama kembali."

Taehyung kehilangan kata-kata. Berat sekali yang harus Jungkook alami.

Isakan Jungkook kembali menjadi-jadi.

Dengan lembut, Taehyung membawanya dalam pelukan. Membiarkan Jungkook menangis sejadi-jadi nya.
Sakit sekali hatinya menyaksikan Jungkook kesakitan seperti ini.

Setengah jam berlalu.

"Anginnya kenceng. Dingin. Gak mau ke kamar aja kak?" tanya Taehyung.

Jungkook melepas pelukan. Tapi wajahnya seperti sedikit merengut cemberut.
"Kenapa? Kamu gak mau peluk aku?"

"Eh? Enggak gitu dong.. Kakak mau peluk atau cium pun boleh.."
Nyengir dah Taehyung.

"Coba! Cium sini!", tantang Jungkook. Becanda sih. Tapi...

CUP

Tau-tau bibir Taehyung sudah menempel di bibir nya.

Mata Jungkook melotot kaget.
Taehyung juga ternyata kaget oleh ulahnya sendiri.

Taekook Short StoriesWhere stories live. Discover now