Taekook Short Stories

Diantara Kita pt.6

♡♡

Malam telah sunyi. Jendela kamar Jungkook telah ditutup.
Hening.
Diatas kasur berukuran sedang itu..
Belaian demi belaian tangan Mingyu memanjakan wajah, kepala, dan badan sang pacar. Siapa lagi kalau bukan Jungkook.
Kedua bibir saling mengecup lembut. Terasa hangat dan penuh hingga menjalar kemana-mana.

Ehheyyy

Suara Mingyu berdesir halus. "Aku sayang kamu.."

Bibir Jungkook menarik senyuman.
"Aku juga sayang kamu.."

Netra Mingyu menyelami mata indah Jungkook yang bak pelita keindahan.
"Janji ya, kita akan selalu bersama.."

Ingin untuk mengangguk dan menjawab iya, namun entah mengapa di hati Jungkook merasa ada sesuatu yang mengganjal.
Jungkook tidak bohong sayang pada pacar barunya. Hanya saja.. terkadang ada kebingungan yang tidak dia mengerti.

Jungkook pun hanya menganggukkan kepala.

Mingyu peluk erat si pacar. Dan bubuhan bibir nya dia berikan beberapa kalo di pucuk kepala Jungkook.

( 😄 nulis adegan2 so sweet tuh suka geli2 sendiri, guys..)

Di koridor apartemen. Trio bestie berjalan beriringan. Niat nya ingin menemui Jungkook.
Sebenarnya sih  Jimin yang mengajak. Dia ngotot ingin mengecek teman gemas nya itu. Alasannya, setelah tau terjadi sesuatu yang gak baik sama Jungkook, Jimin terus kepikiran dan khawatir.

Teeettt
Bel apartemen Jungkook telah Hoseok bunyikan.

Tapi dua menit menunggu, belum ada respon Jungkook.

Teeett
Kali ini Jimin yang pencet bel.

Lagi-lagi Jungkook tidak datang.

"Masa sih tuh anak udah tidur? Dia kan biasa masih melek jam segini mah.", rutuk Jimin kesal.

"Guys.."
Suga memandang satu persatu temannya.
"Perasaan gue gak enak."

Semua saling beradu pandang.

Beberapa saat kemudian,

Hoseok, "Kalian ngerasa merinding gak?"

"Hooh. Gue juga..", sahut Jimin sambil memandang gelisah ke penjuru koridor yang tampak sangat sepi itu. Dan hanya ada mereka bertiga.

Suga resah meski tetap sok cool. Rasanya suasana tiba-tiba terasa menyeramkan.

PRANGGG

Semua kaget. Tercengang akibat tempat sampah berbahan alumunium di depan mereka tiba-tiba terjatuh tanpa sebab.

"Dijatuhin siapa?", tanya Hoseok takut.

"Gue,"

Trio bestie kompak melirik ke depan pintu, dan....
Tampaklah sosok dengan rupa wajah menyeramkan  di depan mereka. Yang barusan berkata "Gue".

"HHAAAAK! SETAANNN!", histeris mereka bersamaan. Dan langsung berlari pergi secepat mungkin.

BLAMM!
Pintu apartemen Suga ditutup buru-buru. Trio bestie kini telah sampai di apartemen Suga, dengan alasan apartemennya lah yang paling dekat untuk segera berlindung.
Mereka benar-benar syok dan ketakutan.

Suga, "Yang kita lihat tadi itu beneran setan?!"

"Gila! Baru kali ini gue lihat mahluk halus." terang Hoseok yang masih syok, sambil mendudukan diri di sofa.
Sedangkan Jimin yang super ketakutan masih belum bisa berkata-kata.

Suga jalan mondar mandir. Lalu katanya, "Gue kok masih ngerasa kita belum aman?"

Jimin mengangkat wajahnya takut-takut.
"Kita gak diikutin setannya kan?!"