CALL ME ELIA [Revisi Ulang]

callmeelia 22

~happy reading~

"Sial" batin seseorang diantara max dkk

"Gila cantik banget, nikmat mana yang engkau dustakan" ucap raga mengusap wajahnya kasar

"He,em cantik banget bahkan gue lihat lebih cantik Elia dari pada kembarannya, padahal muka mereka sama "

zeno yang menyadari sedang ditatap tajam seseorang menolehkan kepalanya, menyengir lebar saat menyadari siapa yang menatapnya

"Hehehe peach bos, tapi emang cantik gk boong deh" ucapnya menggangguk kuat sambil melihat Elia yang tengah berlari keliling lapangan

max mendengus kesal
"Ck! Mau gue colok mata lu"

"ck kenapa juga Elia cantik, jadi bahan tontonan kan" batin max

saat ini Elia tengah berlari mengabaikan tatapan mereka semua, sedangkan vano guru tersebut memulai pemanasan sebelum melakukan aktivitas nya.

"Huh...huh...Sialan capek banget " ucap nya dengan nafas tersenggal senggal

padahal baru 5 putaran bagaimana tidak bahkan lapangan ini lebih besar dari lapangan basket pada umumnya. Entah lapangan apa yang ia putari saat ini.

Vano menatap Elia yang sibuk berlari mengelilingi lapangan yang cukup besar ini takjub, bagaimna tidak kalau gadis lain yang menerima hukuman. baru dua putaran pasti mereka sudah pingsan.
Tapi Elia bahkan masih kuat berlari.

Elia tetap berlari sampai masa hukumannya selesai, ia mendudukan pantat nya dipinggir lapangan dengan nafas tersenggal senggal.

Sampai uluran tangan seseorang tengah membawa minuman tersodor diwajah Elia. Elia mendongak menatap orang tersebut. Menerima botol minuman itu lalu meneguknya hingga tandas. Membuat cowok tersebut terkekeh geli

"Kenapa lu disini ? Lu bolos ? Osis kok bolos, OSIS gadungan lu"

ya cowok tersebut Lucas, Lucas mendengus kesal

apa salahnya OSIS bolos, OSIS kan juga manusia pikir Lucas

"Gue gak bolos, gue cuma keluar kelas"

Elia memutar bola matanya malas
"Sama aj bege"

"Beda"

"Bedanya apa ?"

"Beda huruff" Elia berdecak kesal karena penuturan cowok disebelah nya ini.

"Dihukum ?" Tanyanya, dijawab deheman dari Elia

"Kenapa ?"

"Gk bawa baju olaraga" Lucas mengangguk mengerti

Sedangkan disebrang sana seseorang mengepalkan tangannya saat melihat interaksi Elia dan Lucas.

Tepat dilapangan, mereka tengah bermain basket saling mengoper bola dengan orang setim nya. Membuat Elia minat untuk bermain, Elia beranjak dari sana menuju lapangan membuat Lucas bingung karna kelakuan Elia

"Lempar" ucap Elia sedikit kencang membuat orang tersebut melempar bola ke arah Elia

Elia memantulkan bolanya menuju ring, dicegah seseorang didepannya, Elia menghindari orang tersebut dengan lihai, membuat mereka yang menonton berdecak kagum

DUKKK!!!

"Goll!!" Elia bersorak kegirangan saat berhasil memasukkan bola ke ring. Membuat mereka semua bersorak