He's My Boyfriend [TERBIT] ✓

43.|Dalang Sebenarnya⚠️

Warning!!⚠️
Terdapat umpatan dan kata kasar yang tidak sewajarnya.

Harap bijak dalam membaca🔥

Part ini khusus buat hari yang paling baik ini, 18 Januari❤️ ytta😜

👑👑👑

Pisau lipat yang tersembunyi di balik saku jaketnya berhasil menembus perut laki-laki yang hampir mencabulinya beberapa detik yang lalu. Athena menghajar kelima cowok itu tanpa ampun. Dia membabi-buta sehingga mereka terpental ke sembarang arah dan membuat keributan di ruangan yang kedap suara itu.

Bugh

Satu persatu wajah mereka mendapatkan bogeman mentah dari Athena. Dia benar-benar mengamuk di dalam kamar. Gadis itu melempar semua benda yang ada di sekitarnya ke arah lima laki-laki itu. Dia juga melempar kamera yang menyorotnya tadi ke dinding hingga hancur berkeping-keping.

"IQBAL, ANJING LO!! ASU, BABI, BANGSAT!!" teriak Athena emosi.

Lima laki-laki itu terkapar mengenaskan. Athena yang masih belum puas, menghampiri mereka lalu menginjak lato-lato milik lima cowok itu dengan keras.

"MATI LO BRENGSEK!!" sentak Athena sambil menekan kasar injakannya.

Sepertinya Iqbal terlalu meremehkan dirinya. Bagaimana mungkin dua gelas wine itu bisa membuatnya mabuk? Pacarnya tidak tahu kalau dia memiliki bakat minum yang lebih hebat darinya.

Apa dia lupa? Tahun lalu ketika pertama kali Iqbal mengajaknya meminum minuman beralkohol, bahkan cowok itu lebih dulu terkapar. Sedangkan Athena masih bisa bertahan sampai Arthur datang lalu membawanya pergi.

"TERNYATA BENER, LO ITU COWOK BRENGSEK!! GUE BUNUH LO BANGSATT!!" teriak Athena penuh emosi.

Jika dia tidak waspada dan lengah dengan jebakan ini, mungkin mentalnya akan hancur ketika kesuciannya direnggut oleh lima laki-laki itu. Belum lagi pacarnya pasti akan mengakhiri hubungannya dan menyebarkan video klip yang telah dia siapkan. Rencana yang begitu licik dan kejam.

Athena berlari sekuat tenaga agar cepat pergi dari tempat itu. Dia menabrak siapapun yang menghalangi jalannya. Tidak peduli orang sekitar yang menyumpah serapahi dirinya karena berlarian ditempat umum. Sungguh, hatinya terasa sakit setelah mengetahui seperti apa Iqbal yang sebenarnya.

Rasa amarah, sedih, menyesal dan benci berkumpul jadi satu dengan kejam mengobrak-abrik isi hatinya. Bagaikan sebuah tombak yang menghunus jantungnya berkali-kali dan goresan belati yang memberikan luka yang begitu dalam. Perasaan ini begitu menyakitinya.

"Gue nggak nyangka lo sejahat itu sama gue..." lirih Athena sambil berlari.

Dia tidak bisa menangis, rasa sedihnya lebih minim daripada amarahnya sekarang. Athena memang kecewa dengan pacarnya, tapi hal seperti ini tidak akan membuat kesedihan yang berlarut-larut. Dia akan membalasnya dan tidak peduli lagi dengan perasaannya saat ini.

Namun saat Athena tiba di parkiran, tiba-tiba ada seseorang yang membekap mulutnya dan membawanya masuk ke dalam mobil. Cowok itu mengikat tangan dan kaki Athena. Dia juga sempat menampar gadis itu karena terus memberontak.

"DIAM!!" bentak Iqbal seraya mencekik leher Athena.

"Cih!!"

Plakk

Satu tamparan itu menguras habis sisa energi di dalam tubuh Athena. Pipinya mati rasa, sudut bibirnya pun mengalirkan darah segar karena terbentur kaca mobil.

Tepat setelah mobil itu pergi dari sana, ada segerombolan motor yang datang. Kelewat satu menit saja, dia akan tertangkap. Iqbal kembali menancap gas dengan kecepatan penuh membelah luasnya jalan raya di waktu yang cukup larut.