Chap40:(⌐■-■)

4.5K 213 15
                                    

~~Not Me~~
Can't Control Myself by Taeyeon

Wajah Saskia pucat setelah membaca pesan dari Mamanya. Keringat dingin mulai membasahi pelipis dan telapak tangannya. Saskia takut dipenjara, ia tak mau dipenjara.

"Nggak, nggak, nggak! Masa depan gue masih panjang. Kalo gue dipenjara, semua usaha gue buat jadi populer bakal sia-sia. Gue nggak mau dipenjara."

Ceklek!

"Waktunya sarapan, Kia," ucap Beben dengan senyum lebarnya.

Beben masuk membawa sup hangat untuk Saskia dan calon anaknya. Saskia yang terhanyut dalam ketakutannya tidak merespon, membuat Beben terheran-heran. Beben meletakkan sup di atas nakas dan menghampiri Saskia.

"Lo kenapa?" tanya Beben sembari memegang bahu Saskia.

"Beben ...," cicit Saskia.

"Muka lo kok pucet? Lo sakit? Kita ke Rumah Sakit sekarang."

Saskia menahan tangan Beben, ia menggeleng dengan mata berkaca-kaca. Melihat itu Beben jadi tambah khawatir, takut terjadi apa-apa terhadap Saskia dan calon anaknya.

"Muka lo pucet, Kia. Kita ke rumah sakit, ya? Kalo tambah sakit nanti lo sama anak kita kenapa-napa," ujar Beben membujuk Saskia.

"Gue nggak mau, Ben! Gue nggak sakit! Tapi gue takut masuk penjara!" bentak Saskia.

"Maksud lo?" tanya Beben tak mengerti.

"Kayaknya ... gue ketahuan. Semua kejahatan gue kebongkar, Ria dan temen-temennya pasti udah dapet bukti buat penjarain gue. Gue harus gimana?! Gue nggak mau masuk penjara!"

Seketika, genggaman tangan Beben di pergelangan tangan Saskia mengendor perlahan. Ia mematung, terlalu terkejut dengan apa yang dikatakan Saskia.

"Lo pasti mimpi," kata Beben dengan suara paraunya.

"Nggak, Ben! Mama gue habis ngirim pesan ke gue, katanya gue udah jadi buronan. Gue nggak mau masuk penjara. Tolong gue, Ben hiks ... gue nggak mau masuk penjara hiks ... gue nggak mau dibenci semua orang hiks ...," kata Saskia memohon sambil memegang tangan Beben.

Beben yang masih terkejut hanya diam tanpa merespon. Pikirannya kacau, begitupun dengan hatinya. Ia tidak tau harus bagaimana.

"Demi anak lo, Ben. Katanya lo mau bertanggung jawab sama gue. Sekarang waktunya lo bertanggung jawab, gantiin gue demi anak lo," kata Saskia.

Beben melepas paksa tangan Saskia. Entah mengapa hatinya terluka mendengar perkataan Saskia. Ia menatap tak percaya pada Saskia, dia benar-benar cewek yang egois.

"Gue emang mau tanggung jawab, tapi dengan cara nikahin lo. Gue nggak goblok mau gantiin lo kadi buronan. Gue masih punya Ibu yang sayang sama gue, dan gue nggak bisa ngecewain Ibu gue demi lo," balas Beben.

Tangis Saskia pecah seketika. Perasaan takutnya semakin meluas. Beben tidak mau lagi melindunginya. Walaupun ia menggunakan kehamilannya, Beben tetap tidak mau menolongnya.

"Ke--kenapa? Hiks ... lo udah nggak cinta sama gue? Lo nggak cinta sama anak lo, hah?! Jahat lo! Kalo gue dipenjara gimana sama anak di kandungan gue?!" teriak Saskia.

Not Me [TAMAT]Where stories live. Discover now