49

798 122 20
                                    

Note: Typo, non baku, spoiler, tinggalkan Vote dan Komen.

-
-
-
-
-
-
-
-
»»-------------¤-------------««

Setelah insiden hantu kemarin mereka sepertinya tak akan melakukan agenda cerita hantu lagi untuk sementara waktu.

Mereka sedang mengadakan makan siang bersama dan terasa sangat tenang dan damai. Bukannya senang mereka malah curiga karena tidak biasanya seperti ini.

'Entah mengapa ketenangan ini mengerikan!' batin mereka.

Sampai akhirnya Francois menyadari tuan mudanya kurang satu dan gadis yang suka meminta makanan yang belum pernah ia buat tidak bersama dengan mereka.

"Dimana Ryusui sama dan (Name) sama?"

"Benar juga, aku tak melihat mereka dari pagi," balas Gen sambil melihat sekeliling.

"(Name) yang suka menghilang emang sudah biasa, tapi kenapa Ryusui ikut menghilang juga?" tanya Chrome.

"Benar juga, keduanya akhir-akhir sering menghilang bersamaan," timpal Suika.

"Hah! paling seperti kemarin mereka berdua menghilang gara-gara pergi melihat kadal raksasa," balas Kohaku dan membuat yang lain sweatdrop.

Menggabungkan Ryusui dan (Name) adalah sesuatu yang sangat tidak boleh dilakukan.

Ryusui yang memiliki keinginan dan hasrat yang sangat tinggi akan dimanfaatkan oleh (Name) untuk menjadi alasan agar keliling negerinya.

"Chelsea kau pasti tahu kemana mereka, kan?" Tanya Senku karena tidak mungkin mereka pergi tampa persiapan.

Chelsea yang sedang asik makan dan polosnya menjawab jujur padahal udah disogok oleh (Name) buat bohong.

"Oh, mereka pergi ke pulau yang berbeda di selatan negeri ini!!"

"APAAA?!!"

"(Name) sempat meminta tolong padaku untuk membuatkan petanya dan aku turuti saja."

Gen merasa ada yang janggal dengan kepergian Ryusui dan (Name) ditambah dengan sikap sang gadis yang menurutnya akhir-akhir ini ada perubahan yang tidak disadari yang lain.

Sedangkan disisi lain ditempat (Name) dan Ryusui keduanya sedang istirahat sambil memakan buah-buahan yang mereka temukan.

"Pulang yu, lagipula tidak ada yang menarik disini," ajak (Name) karena sebentar lagi pelajaran bersama Sai dan jika dia bolos untuk lagi akan diberi banyak sekali soal yang harus ia kerjakan.

"Ha ha! tidak bisa!"

"Cih, ayolah lagipula mencarinya tidak akan ketemu karena aku ga tahu dimana lokasi dia menjadi batu."

(Name) menangis dalam hati karena ini sudah lebih dari jam makan siang dan dia ga tahu menu apa yang sedang Francois sajikan, 'Mau pulang, mau makan masakan Francois.'

"Aku menginginkannya! Aku harus mendapatkan setiap yang aku inginkan!"

"Kau yang ingin tapi aku tidak! Dan kenapa dari banyaknya manusia di negeri ini kau malah repot-repot ingin mencari dan membangkitkan saudaraku, hah?!"

(Name) tidak habis pikir dengan si sulung Nanami ini kenapa dia ingin sekali saudaranya dibangkitkan pada dirinya sendiri tidak ingin membangkitkan saudaranya.

"Kau tak ingin membangkitkan saudaramu?"

"Tidak, biarkan dia bangkit saat semuanya kembali normal saja."

Sepertinya dirinya menyesal memberitahu Ryusui tentang saudaranya yang sekarang entah dimana.

(Name) hanya bisa mengekori sang kapten yang sedang memegang peta. Sampai dirinya tersandung patung batu sampai terjatuh tidak estetik.

IS THIS A DREAM? [DR. STONE]Where stories live. Discover now