2

3.2K 461 7
                                    

Note: Typo, non baku, spoiler, tinggalkan Vote dan Komen.

-
-
-
-
-
-
-
-
»»-------------¤-------------««

Jelb...

Suara anak panah yang diluncurkan pada Gen sebagai sambutan selamat datang. Sungguh sambutan yang bagus sekali.

"Matte, Tsukasa-Chan! Ini aku!".

Suaranya masih terengah-engah karena lari ber puluhan kilometer dari tempat desa Ishigami sampai kesini.

'Jika aku jadi dirinya sudah patah kakiku'. Batin (Name) yang sedang bersembunyi di belakang batu.

"Tsukasa-Chan! Aku menemukan sebuah desa primitif. Aku sempat bertarung dengan mereka dan sedikit terluka. Dan Senku-Chan..."

Informatika yang disampaikan oleh sang mentalis membuat Tsukasa meliriknya dan menanti jawabnya.

"Senku-Chan menghilang tanpa jejak". Lalu suara jentikan jari terdengar. "Tidak diragukan lagi, dia sudah mati".

"Gen. Meski kamu sudah melihat mayatnya Senku. Kalau misalnya dia masih hidup entah dimana, dan menemukan suatu desa, dia pasti akan mendirikan Kerajaan Sains. Eum... Cukup masuk akal. Dan itu skenario terburuknya. Setelah seluruh pasukan tempur siap, kita ambil alih desa itu dengan paksa". Balas Tsukasa dan Gen tidak bisa berkutik.

Lalu Gen diminta pergi oleh sang pemimpi dan langsung dituruti oleh pria dengan rambut dwiwarna tersebut.

"Bagaimana menurutmu (Nn), apa benar Senku telah mati seperti yang dikatakan olehnya?". Tanya Tsukasa.

"Asagiri Gen, dirinya merupakan seorang mentalis, kan? Menurutku jawaban yang ia sampaikan tadi tidak menyakinkan. Karena dirinya bisa saja perkataan yang ia katakan tadi hanyalah omong kosong belaka. Itulah pendapatku".

Dari mana gadis itu tahu tentang Gen tentunya setelah mewawancarai beberapa orang yang ada ditempat ini.

Lalu (Name) pergi keluar dirinya pengap jadi ingin menghirup udara yang sejuk.

"Pengen makan rujak!". Entah kesambet dari mana dirinya ingin sekali memakan rujak tapi sepertinya tidak akan terwujud karena bahannya yang tidak ada.

Akhirnya dirinya hanya bisa bergelantungan didahan pohon seperti kelelawar untuk mencari kesibukan.

Melihat Yuzuriha yang akan melewati tempatnya ini. Tiba-tiba terbersit sebuah ide jahil dikepalainya.

Saat sudah dekat dengan pohon (Name) mengagetkannya dengan cara bergantung terbalik.

"DOR...!"

Yuzuriha terkejut bahkan sampai menjatuhkan barang bawaannya sedangkan (Name) tertawa terbahak-bahak.

"Hahaha, kau kena, Yuzu-Chan! Hahaha". Perempatan image muncul dikepala gadis bersurai pendek tersebut.

"(Nn)-Chan jangan mengagetkanku!".

"Maaf, aku bosan dan melihat mu lalu ide tadi muncul dan, Bum! Kamu terkejut hahaha itu sangat lucu, hahaha, haha- ohok, ohok ohok". Akibat tertawa terlalu lepas membunuhnya tersedak ludah sendiri.

"Kena karmanya kan, kamu jadi tersedak". Omel Yuzuriha sambil mengambil barang yang ia jatuhan.

(Name) penasaran apa yang ada didalam kantung yang Yuzuriha karena pendengarannya mendengar suara gesekan benda-benda kecil.

"Yuzu-Chan, Apa isi didalam sana". Tunjuk (Name) kearah kantung yang ada dipelukannya.

"E-eh? Em... I-ini bukan apa-apa".

IS THIS A DREAM? [DR. STONE]Where stories live. Discover now