[25] TanTak

239 38 40
                                    

"Bucin's time!!" Hyo Sin berteriak heboh sembari melepas baju abu-abu putih miliknya.

Tan menoleh. Sadar betul bahwa Hyo Sin tengah meledeknya. Tangannya dengan agak kasar menutup pintu loker miliknya.

"Kenapa?"

Hyo Sin menggeleng. "Nggak ada pak boss."

Hari ini pelajaran olahraga. Apa artinya? Yap jam olahraga 12 IPA 1 dan 10 IPA 2 itu sama.

Maknanya... Kelas Tan dan Eun Tak akan bertemu.

Chan Young bahkan belum mulai berganti baju. Pria itu sibuk dengan ponselnya, berdiri dengan kaku di depan loker sambil sesekali mengerutkan dahinya.

Chan Young itu sedang frustasi karena Bo Na tengah marah padanya. Katanya karena Chan Young ramah pada Eun Sang.

Chan Young sendiri sudah menceritakan hal ini pada Tan. Menurut Tan tak ada yang salah. Memangnya Chan Young harus mendorong Eun Sang hanya karena gadis itu mengajaknya bicara?

Tapi kalau Eun Tak-nya berpikir begitu bagaimana?

"Coba lo kirim stiker lope lope." Saran Young Do.

"Bakal berhasil?" Chan Young menoleh.

Young Do mengangguk. "Bisa. Bisa di pukul gan."

"Asu."

Mereka tertawa. Chan Young sudah sangat putus asa untuk memperbaiki hubungannya dengan Bo Na yang kekanakan.

"Ya lagian lo mau aja denger saran dari jomblo kek Young Do. Nembak cewek aja masih takut." Celutuk Myung Soo, ia bersandar pada dinding.

Lelaki itu mulai sok ganteng dan meng-kode mereka untuk memfoto dirinya yang seperti berpose itu.

Namun sepertinya tidak ada satupun dari mereka yang berniat untuk mengabdikan momen candid Myung Soo.

Ya itulah nasib seorang fotografer seperti Myung Soo.

Young Do merangkul Myung Soo atau lebih tepatnya mencekik leher lelaki itu.

Tan mengabaikan mereka. Ia hanya sesekali tertawa karena teriakan Myung Soo.

Chan Young berbalik pada Tan. "Tan lo kan pernah deket sama Bo Na. Ini gimana cara baikinnya?"

"Gue nggak pernah dekat tuh." Tan menjawab simple.

"Lo kan kelas 10 deket banget sama dia. Gue kira kalian pdkt tapi nggak jadi." Ujar Hyo Sin. Ia paling suka apabila sudah memasuki waktu gosip seperti ini.

Tan menggendikkan bahunya tak peduli. "Kapan?"

Chan Young hanya tersenyum melihat respon Tan yang lempeng. "Ya bagus deh."

"Kalau Eun Tak yang marah, lo apain?" Hyo Sin bertanya penasaran.

Tan diam sebentar. "Eun Tak nggak pernah marah. Tapi kalau dia marah.... bisa habis nyawa gue hehe."

Tan bahkan tanpa sadar mengeluarkan tawa tanpa jiwa itu.

Hyo Sin dan Chan Young langsung menelan ludah prihatin. Konsekuensi Tan yang mengencani anak bungsu kaya raya membuat nyali mereka ciut.

Mereka masih sibuk mengobrol namun pintu ruang ganti tiba-tiba terbuka.

"Astaga, kalian sudah saya tunggu daritadi malah jadi kayak cewek ya." Pak Hyun Bin berkata, menatap mereka tajam satu persatu.

Chan Young segera berlari. Ia hanya baru membuka celananya.

"Chan Young pakai baju cepat, daritadi bukannya ganti baju malah gibah."

How To Be A Couple GoalsWhere stories live. Discover now