44.Ehem

8K 386 30
                                    


Wellcome back!!!!!

Do you miss me?

Wkwk

Yaaa VOTE dulu babyh

Happy reading😙



















"Kakak-kakak cantik, kita boleh gabung ngga nih?"

Salju and the genk yang merasa dimintai izin oleh Bayu dan satu temannya pun saling pandang. Ralat, kecuali Salju yang tidak ikut saling pandang karena Salju tengah khusyuk memakan siomay.

"Boleh kok. Tinggal duduk aja" jawab Via seraya menunjuk kursi kosong disebelah Salju.

Tak menyia-nyiakan kesempatan, Bayu mengangguk lantas mengambil posisi duduk disebelah Salju setelah menaruh jus mangganya diatas meja. Disusul Dimas - teman Bayu disebelahnya.

Bayu melirik Salju yang sedang memakan siomay hingga pipinya mengembung. Gimana tidak mengembung, satu bulatan siomaynya langsung dilahap dalam satu kali suapan.

"Enak banget yah kak siomaynya?"

Salju menoleh. "Ngomong sama siapa ya?"

"Sama kakak imut"

Salju mengerjapkan matanya lucu seakan tidak tau. "Emang siapa?"

"Disini yang lagi makan siomay siapa aja coba?"

"Banyak" jawab Salju seadanya.

"Maksudnya di meja ini"

"Ohh" Salju memandang teman-teman didepannya yang tengah memakan batagor. Tak ada satupun yang memakan siomay kecuali dirinya.

"Salju doang"

"Jadi kakak imutnya siapa coba?"

"Salju?" tanya Salju.

Bayu mengangguk membenarkan.

"Ih jadi Salju imut?" tanya Salju sembari menahan rona di pipi chubby-nya yang bersiap-siap akan muncul.

Bayu mengangguk lagi membuat Salju merona sektika. "Banget malah. Rahasianya apasih?"

"Lahasia apa?"

"Rahasia imutnya kakak. Udah gede tapi masih unyu-unyu gitu" jawab Bayu lantas memasukan ujung sedotan kemulutnya.

"Nggatau. Tanya aja sama bunda. Kan bunda yang bikin" balas Salju. Jangan tanyakan kenapa Salju bisa berbicara seperti itu. Sudah pasti itu karena Bara.

Bayu menggeleng tak percaya. Salju si cewek polos ternyata tau soal bikin anak. "Emang gimana bikinnya?"

"Kok tanya Salju sih? Kan bunda yang bikin. Tanyanya sama bunda dong!"

"Ehh kirain lo tau" Bayu tertawa sumbang setelahnya membuat Salju memutar bola matanya malas.

Saat menghadap depan, Salju tak sengaja menangkap sosok Bara yang tengah memandanginya dan alahasil mereka saling pandang. Hanya beberapa detik lalu mereka saling membuang muka.

"Kesempatan buat manas-manasin Bara nih"

"Bayu"

"Hm" dehem Bayu seraya mengangkat kedua alisnya seakan bertanya.

"Boleh minta tolong ngga?"

"Boleh. Mau minta tolong apa kakak imut?" tanya Bayu antusias.

"Potongin siomay Salju hehe. Salju ngga bisa, siomaynya licin" bohong Salju. Padahal kan Salju makan siomaynya tidak perlu dipotong dulu.

My Lisp Girlfriend [ REVISI ]Kde žijí příběhy. Začni objevovat