Lagi-Lagi Syaitan Yang Disalahkan

6 0 0
                                    


Sebuah lembaga survei, LSCK PUSBIH (Lembaga Studi Cinta dan Kemanusiaan serta Pusat Pelatihan Bisnis dan Humaniora) di tahun 2002, pernah memberikan angket kepada, 660 orang responden yang tersebar di 16 perguruan tinggi di kota Yogyakarta, 97,05% dari responden itu mengaku kehilangan keperawanannya dalam periodisasi waktu kuliahnya. Lalu, dari 1.660 responden itu 73% dari mereka itu mengaku melakukan aktivitas seks pra nikahnya tersebut dengan menggunakan metode coitus interupt. Sedangkan selebihnya yang 27% mengaku melakukannya dengan menggunakan alat kontrasepsi.

Perihal tempat melakukan aktivitas seksnya tersebut, 63% mengaku melakukannya di tempat kos teman pria partner seksnya. 14% di tempat kosnya sendiri, 21% mengaku di losmen atau hotel kelas melati. 2% di tempat-tempat wisata. Sedangkan pada tahun 2007, Komisi Nasional Perlindungan Anak juga pernah merilis data hasil survei di 12 kota besar di Indonesia, dimana 62,7% remaja yang duduk di bangku SMP (Sekolah Menengah Pertama) pernah berhubungan intim dan 21,2% siswi SMA (Sekolah Menengah Atas) pernah menggugurkan kandungannya.

Dan fakta data yang mengejutkan, prestasi Indonesia dengan acuan usia, bangsa ini berada di urutan ke 9 dari 10 negara Asia yang disurvei, yaitu Malaysia (23 tahun), India (22,9 tahun), Singapore (22,8 tahun), China (22,1 tahun), Thailand (20,5 tahun), Hong Kong (20,2 tahun), Vietnam (19,7 tahun), Japan (19,4 tahun), Taiwan (18,9 tahun).4

Kalau sudah begini, siapa yang disalahkan? Tak lain Syaitan bukan?! Sebab Islam sudah memiliki pandangan sendiri, dan sudah berpesan untuk berhati-hati ketika dua anak manusia berlainan jenis kelamin, maka ketiganya adalah syaitan, sebab dia-lah yang menjadi ujung pangkal dari permasalahan di atas.

Jika sudah berdua-duaan, syaitan akan lebih leluasa membisikan untuk anak manusia, sekuat tenaga syaitan mencari celah untuk lebih kreatif menggoda, entah kenapa bibir yang biasanya keluh jika sudah berhadapan dengan lawan jenis, tiba-tiba pandai membujuk rayu, baik atas nama, pembuktian, dan pengorbanan cinta, intimidasi secara halus pun mulai digencarkan, berpura-pura tak akan meninggalkan, berpura-pura bahwa, " engkaulah yang paling aku sayang dan cinta," atau " kalau kamu benar-benar cinta, buktikan pengorbanan-mu?!"

Disaat wanita sudah memberikan mahkota berharga darinya, maka jangan pikir pria tak mencari kepuasan lain di luar sana, sifat hawa-nafsu itu tak akan pernah ada puasnya, ia akan terus berburu dan memburu, begitu pun dengan wanita ia akan terbiasa untuk melakukan hal serupa, bisa dua, tiga dan empat kali dan seterusnya, karena hampir rata-rata bahwa wanita sering terperangkap dalam situasi, hanyut dalam suasana, dan fakta bahwa wanita lebih suka pria tipe 'sales panci' yang pandai mengobral kata cinta, bujuk dan rayuan, jika gagal dengan hal itu, pria pun memiliki senjata ampuh, tak lain materi, maka amat rentan dan sering dijadikan umpan yang digunakan pria dengan berpura-pura borjuis, dengan penampilan metroseksual, padahal bisa jadi itu semua hasil dari pinjaman sana dan sini, hanya demi memburu hawa nafsu, dan melumpuhkan target yang diburu. Terus dan terus akan seperti itu, sebelum datangnya teguran dari Allah.

Dalam Faidhul Qodir, Al-Munawi rahimahullah berkata, "Yaitu setan menjadi penengah (orang ketiga) di antara keduanya dengan membisikan mereka (untuk melakukan kemaksiatan) dan menjadikan syahwat mereka berdua bergejolak dan menghilangkan rasa malu dan sungkan dari keduanya serta menghiasi kemaksiatan hingga nampak indah di hadapan mereka berdua, sampai akhirnya syaitan pun menyatukan mereka berdua dalam kenistaan (yaitu berzina) atau (minimal) menjatuhkan mereka pada perkara-perkara yang lebih ringan dari zina yaitu perkara-perkara pembukaan dari zina yang hampir-hampir menjatuhkan mereka kepada perzinahan.

Syaitan itu kreatif, ia memiliki sifat pantang menyerah dan banyak hal yang akan ia lakukan agar manusia mengikuti bujuk dan rayunya. Jika dua pasangan yang bukan mahram-nya berada dalam satu ruangan dan situasi pun mendukung, maka tugas syaitan selanjutnya adalah :


http://kesehatan.kompasiana.com/seksologi/2010/12/22/80-gadis-tak-lagi-perawan-326500.html

NIKAH AJA DULU, JALAN PINTAS KAYA RAYAWhere stories live. Discover now