07

59 43 10
                                    

Bel masuk berbunyi, semua murid yang berada diluar kelas berhamburan memasuki kelas masing masing

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bel masuk berbunyi, semua murid yang berada diluar kelas berhamburan memasuki kelas masing masing.

Keadaan kelas XI IPA 2 masih sangat riuh karna guru mata pelajaran belum masuk kedalam kelas, sang ketua kelas sedang menjalankan tugasnya yaitu mencari Pak Hasan, selaku guru mata pelajaran Biologi sekaligus guru yang menjabat sebagai Pembina Osis SMA MERPATI.

Jika guru belum masuk atau izin tidak mengajar dipastikan keadaan kelas akan riuh seperti pasar, ada yang beradu argumen, ada yang menggibah, ada yang bermain tiktok, ada yang bermain game online ada juga murid laki laki yang hobinya menjahili murid perempuan, seperti sekarang Rafi yang sedang menjahili Caca.

"Bedak lo tebel banget Ca, kea adonan bala bala haha"

"Gapapa yang peting gue cantik" ucap Caca sambil berkaca dan mengoleskan lipstik merah terang pada bibirnya.

"Gausah tebel tebel bego, kaya abis makan orok lo begitu"

"Brisik Rafi, komen aja lo idup nya. Beliin kaga bacot doang" omel Caca

"Kalo kesekolah tuh natural aja gausah pake pake kaya gituan, bukannya suka malah bikin cowo cowo ilfil tauga?" Ucap Rafi mendecak pinggang.

"Halah gausah muna anj*ng, Mana ada cowo yang mau mandang cewe kucel, jelek. Cowo jaman sekarang pada pengennya yang good looking" Caca mulai meninggikan suaranya.

"Nggk semua cowo ya. Jangan asal kalo ngomong"
Tolak Rafi.

"Yauda coba lo pandangin aja tuh si Muti, tahan nggk lo? Cowo modelan kaya lo lagi nggk mandang fisik" Caca menunjuk Muti yang sedang membaca buku pelajarannya. Muti merupakan seorang kutu buku, ia pintar dalam hal pelajaran namun tidak untuk fashion. Muti adalah tipe murid yang culun.

"Ihh maless"
"Yaaaa Rafi mandang fisik, sok ganteng banget lo pengennya sama yang cantik" ledek Natasha tertawa.

"Gue emang ganteng kali. Buta ya lo!"

"Pengennya sama yang cantik, tapi sayangnya yang cantik nggk mau sama lo haha"

"Berisik banget lo Lonte!"

"Sialan banget congor lo! Pernah liat gue ngangkang dimana lo ngatain gue lonte?" Skakmat. Rafi tidak bisa  menjawab lagi. Rafi hanya bungkam dan mengalihkan pandangannya. Sedangkan Natasha tersenyum bangga telah memenangkan adu bacot yang sama sekali tidak penting. Kiana, Asyila dan Vania hanya menggeleng kepala melihat tingkah sahabatnya.

Pintu kelas terbuka.Farel, sang ketua kelas masuk membawa buku dilengannya.
"Woii duduk ditempat masing masing. Ada tugas dari Pak Hasan, Pak Hasan gabisa masuk dulu soalnya lagi ada urusan sama Anak Osis"  jelas Farel.

"Buka buku Biologi halaman 120 kerjain soal sampe halaman 125. Dikumpulin hari ini pas bel istirahat bunyi!.

"Yaelah kenapa nggk free aja sih" ucap Dimas yang berjalan malas menuju kursinya. Semua yang sedang sibuk dengan urusan masing masing menghentikan kegiatannya dan langsung mengerjakan tugas yang diberikan. Walaupun malas malasan.

Kiana, Asyila dan Vania sudah konsen mengerjakan tugas sedangkan Natasha, gadis itu malah menaruh kepalanya diatas meja dengan kedua lengannya sebagai bantalan. Matanya menatap Vania yang berada disebelahnya, didepan kursinya ada Kiana dan Asyila.

"Kerjain bodoh, bukan tidur tiduran" titah Vania dengan matanya yang fokus pada soal.

"Ntar aja santai, sedikit doang kan" Natasha memejamkan matanya, namun ia merasa ada air yang  menerpa wajahnya. Gadis itu membuka matanya, Vania memercikan Air pada wajahnya, berniat membangunkan.

"Kerjain, bukan tidur Lonte"
"Emng lo pernah liat gue ngang-"

"Sutt berisik." Vania menaruh jari telunjuknya pada bibir Natasha. "
"Congor lo cablak banget si, gada sopan sopannya dah" omel Vania. Natasha mengangkat satu alisnya.

"Apa bedanya anjrit sama lo" Natasha menoyor dahi Vania. Kiana dan Asyila membalikan tubuhnya kebelakang, jengah mendengar keberisikan yang ditimbulkan kedua sahabatnya. Kiana dan Asyila menatap keduanya. Natasha dan Vania hanya cengengesan tak berdosa.
"Maaf"

Analby || MarkLeeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang