BAB 33: Ketika Lelaki Membutuhkan Waktu

6.5K 919 78
                                    

Lentera duduk dengan gelisah di kursi penumpang. Kedua tangannya sibuk membaca berita di media sosial yang riuh membicarakannya. Berita mengenainya tersebar begitu cepat, sehingga membuat beberapa temannya mengirim pesan bertubi-tubi, memenuhi kotak masuk aplikasi perpesanan. Bahkan, teleponnya berkali-kali berdering, sehingga Lentera memilih mengabaikannya.

Bukan mengenai berita itu yang membuat Lentera tak tenang, tetapi mengenai Gilang. Pendapat rekan kerjanya atau bahkan pengikut Gilang yang menghujatnya, tak begitu penting. Tapi, pendapat Gilanglah yang memenuhi pikirannya saat ini. Akan bicara apa Gilang kepadanya? Bagaimana reaksi lelaki itu membaca berita tak mengenakkan ini?

Terburu-buru di jam-jam ini bukanlah pilihan tepat. Sebab, semua orang sedang berkejaran dengan waktu. Sebab tenggat waktu yang dijatuhkan pada setiap orang hampir sama, jam 8 pagi. Oleh karena itu, jalanan riuh, padat, berisik dan penuh dengan orang-orang egois yang bahkan sampai tak peduli dengan adanya lampu merah.

BAB 33 bisa dibaca di KARYAKARSA

https://karyakarsa.com/wulankenanga/before-wedding-bab-33

Before Wedding [END]Where stories live. Discover now