48| Kekacauan

11.4K 777 19
                                    

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Banyak para siswa berhamburan keluar kelas, begitu pula dengan Rahza dan keempat sahabatnya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Banyak para siswa berhamburan keluar kelas, begitu pula dengan Rahza dan keempat sahabatnya. Mereka berlima kini berada di kantin, karena jam istirahat telah berbunyi.

Alana dan ayana tengah mengantri membeli Mie ayam. Yela, dan Reta sibuk memakan ayam pok pok yang baru dia beli. Rahza sendiri malah sibuk bermain ponselnya.

Tak butuh waktu lama, Kedua saudara kembar itu datang membawa pesanan mereka. Lalu duduk di samping Yela yang masih ada space kosong. 

"Oh iya yel. Tadi kenapa lo bisa telat?" Tanya alana yang kepo.

"Nicole" Wajah gadis itu berubah menjadi lesuh.

Mereka semua saling tukar pandang. 

Rahza yang sibuk main ponsel, dia langsung berhenti bermain ponselnya, lalu menatap ke arah Yela. "Dia bikin lo nangis?" Tanya Rahza dengan mata tajamnya.

Dia yang mendengar pertanyaan Rahza, langsung menggelengkan kepalanya. "Tak. Bukan macem' tu. Dia tak dapat jemput saye " Ujarnya dengan lemas.

"Ya elah cuma gitu doang. Udah la gak usah sedih ngapain sih sedih" Ujar Alana. 

"Kalian ngerasa ada yang aneh gak sih?!" Ayana melihat sekelilingnya mencari keberadaan anak dragontrail dan juga diva.

"Aneh apaan?" Tanya Reta dengan bingung.

"Ya lo lihat aja, sekolah ini kayak sepi banget" Ujar nya.

"Kan anak Dragontrail lagi urus masalah mereka" Tiba-tiba Yela nyeletuk. 

Mereka semua bingung apa maksud dia. Mereka saling bertukar pandangan satu sama lain. 

"Lo tau mereka kemana?" Tanya Alana yang heboh.

Yela mengangguk, membenarkan pertanyaan Alana. "Tadi pagi. Nicole call yela. Terus dia cakap, kalau markas kena serang" Ujarnya.

Dia tau semua itu karena waktu batal jemput Yela. Nicole harus menghubungi dia kalau gagal jemput. Jadinya, Yela tau deh kalau markas kena serang.

Saat mereka asik ngobrol. Rio dari belakang datang tiba-tiba di belakang Rahza. 

"Hai" Ujar Rio dengan antusias sambil melambaikan tangan ke mereka semua, yang lagi asik makan. 

sweet but fierce (REVISI)Where stories live. Discover now