TERES (Selesai)

By kikil99

11.6K 8K 3.1K

Dari ribuan cewe diluaran sana, matanya hanya tertuju dengan satu cewe yang sudah berjasa bagi hidupnya selam... More

PROLOUGE
ATENA AZIZAH ARNETA
ARES MAHENDRA ZEUS
TARUHAN
KERICUHAN
TEMAN?
YAKIN TEMAN?
HANDUK
KEHILANGAN
SAHABAT MAMA
UDAH KELUAR?
TEMAN ATAU BENALU?
LUPA BAYAR
TERJEBAK DALAM SATU RUANG
KADO
CANTIK
1 CM
DINNER
TRUTH OR DARE
CAST
BERCANDA
TATAPAN
KUE
PARTY
TERSENYUMLAH
RASA PENYESALAN
ONE FUN DAY
CURIGA
NASI GORENG
I FOUND THAT GIRL
CEKCOK
TAK DIDUGA
JAS
GELANG
UJIAN
HEBOH
PERINGKAT
DO FUN
KESAL
PENOLAKKAN SECARA HALUS
BERANTEM
MASA LALU
HERO?
THE HAPPENING
NEW ATENA
SWEET SEVENTEEN
SURPRISE
AUDISI
PINDAHAN
APARTEMEN
OPENING J-CUP
KECEWA
KESALAH PAHAMAN (CLOSING J-CUP)
PEMBUKTIAN
MAAF
REBECA ARUNA BENEDICTA
PESAN
FOR YOU
LITTLE SOULS
YANG DITUNGGU AKHIRNYA DATANG
PRNASARAN
INGKAR
JAUHIN GUE
XAVIER ALATAS.
JEALOUS
CAST #2
ARES...
SALAH BESAR
KEJADIAN YANG TAK DIDUGA
DONOR DARAH
TANDA TANYA
TANDA TANYA #2
ONLY YOU
CINTA?
KEJADIAN SINGKAT YANG MEMBEKAS
BENCI DAN KECEWA
SEMUA TERUNGKAP
HANCUR
LO, BERUBAH
UJIAN KELULUSAN
DUNIANYA HANCUR
HAPPY ENDING
BONUS CHAPTER

KERJA KELOMPOK

204 172 21
By kikil99

Hi guys!

Makasih udah baca cerita ini :)

Seperti biasa, kalo ada yang typo tulis dicomment ya...

Jangan lupa vote supaya aku makin semangat lagi buat bikin ceritanya.

Tungguin terus kelanjutan dari cerita ini.

SELAMAT MEMBACA :)
_________

Ditengah kebisingannya kelas, Atena sangat asik membaca buku.

Tiba-tiba suara itu hilang ketika seseorang datang kedalam kelasnya. Suara itu berubah menjadi bisikan-bisikan yang bertanya-tanya.

"Eh kenapa itu dia? apa karna tawuran kemaren makamya dia kaya gitu?" bisik salah seorang pada murid.

"Eh, ko dia cuma sehari doang si diskorasnya?"

"Bego lo! kan dia yang punya sekolah. Liat apa maknya, tiap hari ngasih asupan mulu ke sekolah ini"

"Oh iya gue lupa"

Banyak yang bertanya-tanya, tapi Ares tidak memperdulikannya. Ia memilih diam dan duduk dibangkunya. Semua mata tertuju padanya, tapi Ares menghiraukan itu semua.

Ia malah menatap satu cewe yang tengah membaca buku didepan. Siapa lagi kalo bukan Atena. Tatapannya seperti orang yang mencurigakan, seperti ia mengetahui sesuatu.

Apa Ares tahu siapa yang menolongnya pada malam itu? atau dia juga tahu kalo Atena yang menabraknya kemarin saat di kafe?

Bel berbunyi, semua bisikan setan itu menghilang saat seorang guru masuk kedalam kelas dan memulai pembelajaran.

"Hari ini saya akan membagikan tugas pada kalian, yaitu tugas kelompok! setiap kelompok terdiri dari dua orang. Kalian tidak usah pusing-pusing cari kelompok, karna kelompok kalian adalah teman sebangku kalian sendiri" ucap guru tersebut.

"Terus bu, kalo ada yang nggak masuk?" tanya salah seorang murid.

"Dipasangin juga sama yang nggak masuk. Emang berapa orang yang nggak masuk?"

"11 orang bu..."

Guru tersebut terlonjak kaget setelah mengetahui ada 11 orang yang tidak masuk.

"Dikelas ini ada 11 orang yang nggak masuk sekolah?! itu yang diskors semua? yang kemarin ikut tawuran?"

Ares mengernyitkan keningnya. Tawuran? kemarin ada tawuran? ko Ares tidak mengetahuinya?

Ares langsung mengecek ponselnya. Ribuan pesan dan telpon dari Aryo dan Daniel.

Dari kemarin Ares sengaja mematikan ponselnya, sampai tidak sadar kalo temanya mengajaknya untuk ikut tawuran dengan PANGLI.

Apa luka lebam yang ada dimuka Ares ada hubungannya dengan anak PANGLI?

"Ya udah kalo gitu, kalian isi tempat duduk yang kosong" titah guru itu.

Semua murid menuruti perintah dari guru itu kecuali Ares. Dari tadi Ares sama sekali tidak mendengarkan ucapan dari guru itu, ia malah asik membaca pesan dari Aryo dan Daniel.

Melihat hanya Ares yang tidak maju, guru itu langsung menghampiri Ares lalu menggebrak mejanya, membuat Ares terlonjak kaget hingga ponsel yang ada ditangannya terjatuh.

"Ares! Dari tadi dipanggil nggak nyaut. Lagi ngapain kamu?!" saat Ares ingin mengambil ponselnya yang jatuh, guru itu langsung mengambilnya duluan.

"Malah main hp lagi. Udah maju sana!" titah guru itu lalu berjalan kedepan. "Hpnya boleh kamu ambil setelah pulang sekolah" lanjutnya.

"Ta-"

"Nggak ada tapi! cepet maju! duduk samping, Atena" Atena terlonjak kaget saat mendengar itu, ia langsung menjatohkan kepalanya ke meja.

Atena menjedotkan kepalanya ke meja. Kenapa harus dia?

Pertama ia harus duduk dengan cowo sok itu. Kedua, lagi dan lagi ia harus sekelompok dengan cowo ngeselin itu.

Ares membelalakan matanya, ia kaget disuruh duduk sama cewe cuek yang pernah menjelekkan teman-temannya.

"Bu-bu.. saya duduk sama-" terpotong ucapannya setelah Ares melihat sekelilingnya sudah memiliki pasangan duduk kecuali dirinya dengan Atena.

"Sama siapa? udah cepetan duduk depan sama, Atena. Dari pada kamu nggak dapat kelompok"

Ares mendengkus kesal, lebih baik ia tidak memiliki kelompok sama sekali ketimbang harus sekelompok dengan si kutu buku.

Akhirnya Ares menuruti perintah dari guru itu, ia berjalan menuju cewe cuek itu.

Tak terasa sekolah sudah selesai, bel juga sudah berbunyi dari tadi.

Atena yang sudah selesai merapihkan barang-barangnya, tengah menunggu Ares yang masih merapihkan barang-barangnya.

Atena benar-benar jengkel dengan Ares, karna ia sangat lama merapihkan barang-barangnya.

"Cepetan ke rapihinya, lama banget" ucap Atena memutar bola matanya seraya berdecak kesal lalu berdiri dari tempat duduknya.

Ares langsung menatap Atena dengan tatapan mata yang dingin. Ares mengabaikan ucapan Atena, membuat Atena tambah kesal.

Ares berdiri lalu berjalan menuju pintu kelas, tak lama ia langsung membalikkan badannya. "Gimana soal kerja kelompok?" tanya Ares dingin.

Atena melangkah maju ke hadapan Ares. "Bisa kerjain sendirikan?" tanya balik Atena dengan sinis, lalu ia berjalan menjauh dari Ares.

Dengan cepat Ares langsung memegang tangannya dan menariknya keparkiran motor.

"Ih... mau ngapain si?!" tanya Atena berusaha melepas cengraman tangan itu.

Ares tidak banyak bicara, ia langsung menyalakan motornya dan menyuruh Atena untuk naik. Tapi Atena malah tidak mau.

Atena berjalan keluar dari parkiran motor itu, Ares terus mengikutinya dan menyuruh Atena untuk naik. "Cepet!" dengan muka pasrah, akhirnya Atena naik ke motor itu.

Continue Reading

You'll Also Like

1.7M 100K 42
Kanaya Tabitha, tiba tiba terbangun di tubuh seorang figuran di novel yang pernah ia baca, Kanaya Alandra Calash figuran dingin yang irit bicara dan...
2.7M 152K 39
DILARANG PLAGIAT, IDE ITU MAHAL!!! "gue transmigrasi karena jatuh dari tangga!!?" Nora Karalyn , Gadis SMA yang memiliki sifat yang berubah ubah, kad...
3.9M 232K 59
[USAHAKAN FOLLOW DULU SEBELUM BACA] Menikah di umur yang terbilang masih sangat muda tidak pernah terfikirkan oleh seorang gadis bernama Nanzia anata...
MARSELANA By kiaa

Teen Fiction

306K 15.8K 46
Tinggal satu atap dengan anak tunggal dari majikan kedua orang tuanya membuat Alana seperti terbunuh setiap hari karena mulut pedas serta kelakuan ba...