berkicau pada setiap inti keresahan di dalam hati
sebuah tanya yang selalu mengundang decak rindu yang tak berkesudahan
saat terlelap adalah waktunya untuk mengistirahatkan mata kau hadir di dalam pelupuk menemani mimpi
kita selalu sulit untuk seragam di dalam hal apapun, bukan karena kita tidak mempunyai rasa cinta yang sama, melainkan aku dan kamu adalah keunikan yang berbeda, yang sengaja di pertemukan tuhan
kesamaan adalah hal biasa dalam sebuah cerita asmara, tetapi perbedaan adalah rutinitas yang akan selalu membuat aku dan kamu saling berinteraksi dengan hal-hal yang terduga.
semisalnya tentang kabar yang tiba-tiba hilang, aku tetap menunggu di jantung dering yang bertuliskan namamu. samal halnya juga kamu terhadap aku, percaya walaupun aku tidak bisa memeluk nanar ketika hatimu di landa sedih.
Banyak hal di dunia ini, yang membuat kita kagum akan segala pesonanya, dan tahukah kamu ketika dirimu hadir, masuk sebagai pemilik tahta di hati, semua pesona indah yang ada di seluruh dunia seakan tunduk di hadapanmu, termasuk aku.
ini bukan tentang cinta yang buta, melainkan deru ombak yang pernah terkikis oleh hantaman selogan budak cinta hingga mengkaramkan setiap tindakan yang tak terduga ketika hati sedang di landa jatuh cinta.
Tertulis, 15 Agustus 2019
YOU ARE READING
Tulisan Tangan
PoetrySemoga Kalian Bisa Merasakan Eksitensi dari Tulisan Ini : Ternyamankan Ataupun Merasa Semakin Terpatahkan, Itu saya Kembalikan Lagi Ke Pada Kalian Para Pembaca. Terima Kasih