Apa yang aku lihat darimu puan
Apa yang aku cari dari parasmu
Apa yang aku inginkan darimu
Cinta tak semudah kata yang terlontarkan dari bibirku
Cinta tak semudah puisi yang aku rangkai untukmu
apa yang aku lihat darimu puan ?
Hari ini banyak dari kalian terluka karena kata-kata
Hari ini banyak dari kalian kecewa karena buaian semata
Cinta takkan sanggup melakukan itu kepada kalian
apa yang ingin aku cari darimu puan ?
Air mata dari yang di muliakan selalu bersimbah mengalir di sela-sela pipi
Cinta takkan sanggup melihat ciptaan sang maha menangis karena ulah anak laki-laki adam
Apa yang sebenarnya aku inginkan darimu puan ?
di dalam lubuk hati pertikaian selalu terjadi
Pertanyaan-pertanyaan selalu muncul di ruang kepala
Tidak lain dan tidak bukan bagaiamana aku harus
memperlakukanmu
Cinta yang paling baik namun susah untuk di terapkan
ialah mencintaimu karena Allah Subhanahu wa Ta'ala
Selalu saja ada tembok besar yang menghadang
Berupa nafsu yang selalu mengalir di aliran darah
Menyebabkan cinta tumbuh bukan karena ia melainkan dunia
Apa yang aku lihat darimu puan ?
Parasmu kah, hatimu kah, cintamu kah, atau tuhanmu kah..
Toboali, 30 April 2020
YOU ARE READING
Tulisan Tangan
PoetrySemoga Kalian Bisa Merasakan Eksitensi dari Tulisan Ini : Ternyamankan Ataupun Merasa Semakin Terpatahkan, Itu saya Kembalikan Lagi Ke Pada Kalian Para Pembaca. Terima Kasih
