Crazy Girl Is Leader Mafia✔✔

CGLM 16

Annyeong👋
Vote,komen and share🙏
Typo bertebaran😎
Happy reading❤
Follow ig:@lekaa_27

🌾🌾

Terkadang apa yang telah terjadi tak akan bisa diubah,
Begitu juga sifatku yang telah berubah
bahkan sampai dirimu tak mampu mengenali diriku
~A.Ervina.A.

√√√

"Dat kan niet, heb je een afspraak gemaakt met meneer Arnol?(tidak bisa!apakah anda telah membuat janji dengan tuan arnol?)"

Habis sudah kesabaran Vina,ia menendang kedua perut mereka sampai terpental.Vina berjalan memasuki rumah itu dengan santai.

Rumah itu tampak sangat sepi,mungkin tak ada orang.

Tiba tiba ada langkah mendekat ke arah Vina.

"lange tijd niet gezien(lama gak ketemu)"

Vina terdiam mendengar suara seseorang yang telah lama tak ia jumpai

***

Tubuh Vina menegang mendengar suara seseorang yang tak asing ditelinganya.

Sebuah tepukan mendarat dibahu Vina,tangan Vina menepisnya dengan kasar.Vina berbalik badan menatap sosok cowok didepannya dengan tajam.

"Wow hallo Vina lama tak bertemu bagaimana keadaanmu sekarang?",Tanya cowok didepan Vina yang tak lain Arnold.

"Tak seburuk dulu!!",Jawab Vina menyeringai.

Terlihat rahang Arnold mengeras "hah? aku tak yakin!!kalau memang kehidupanmu lebih baik,silahkan buktikan kepadaku!!"

"Cih!!membuang waktuku saja!!",Keduanya saling menatap tajam,seakan berperang dengan gerakan mata.

"Aku ingin mengetahuinya Vi!!",Arnold berucap tanpa mengalihkan tatapannya.

Vina akhirnya memutuskan kontak mata "Tak usah kau peduli hidupku Ar!!",Ucap Vina tegas.

"Aku memang peduli denganmu Vi!!"

Dengusan keras terdengar ditelinga Arnold.

"Bullshit!!"

"Aku tak berbohong Vi,percayalah ada alasan mengapa aku melakukan hal itu"

"Bacot!!",Sebuah pisau melayang mengenai lengan Arnold,Vina menatap dingin kearah Arnold yang terkejut dengan gerakan cepat Vina.

"Asal kau tau!!! aku tak selemah apa yang kau pikirkan!!"

Langkah Vina mendekati Arnold yang sedang menahan sakit dilengan kirinya yang mengeluarkan darah membuat bajunya berlumuran darah miliknya.

Vina bergerak memukuli perut dan wajah Arnold keras.Tubuh Arnold terjatuh dilantai yang dingin.

Anak buah Arnold yang melihat ketuanya tak berdaya pun segera bertindak menembakkan pistol kearah lengan Vina.