Crazy Girl Is Leader Mafia✔✔

CGLM 9

HAPPY READING🌷

Tepat hari ini Vina dkk akan melaksanakan misinya di Belanda, karena ada sekelompok mafia yang menggagalkan rencana pengiriman senjata milik blue black.

Saat ini Vina dkk bersama Gavin dan Reno berada di bandara Soekarno hatta.

Mereka menunggu 10 menit dari waktu yang ditentukan untuk pemberangkatan menuju ke Belanda.
Dikarena kan pesawat pribadi milik Vina telat 15 menit dari waktu yang dijanjikan.

"Permisi Miss pesawat sudah siap...mari saya antar"

Vina menatap pramugari itu sebentar lalu mengangguk pelan.

Vina dkk,Gavin dan Reno berjalan memasuki pesawat dengan santai tanpa mempedulikan tatapan orang orang yang penasaran dengan mereka.

😻😻😻

Vina berbaring terlentang dikamar yang berada di mansionnya.Sekitar 5 jam yang lalu ia telah sampai di Belanda.

Sekarang Vina akan mengistirahatkan tubuhnya karena nanti malam ia akan menjalankan misinya untuk mengambil senjata milik blue black yang di ambil oleh rose white,mafia yang menduduki peringkat ke 7 didunia.

Tak terasa matahari yang awalnya bersinar cerah berganti dengan memancarkan rembulan yang gelap.Bintang berkelap kelip ditengah tengah gelapnya malam dan bulan yang bulat berada ditengah tengah sebagai pelengkap keindahan alam di malam hari ini.

Tak berbeda jauh dengan Vina yang sudah siap dengan pakaian serba hitam anti peluru.Tak lupa ia membawa 2 buah pisau lipat yang ia simpan disaku celananya Dan juga pistol kesayangannya.

Karena tak mau menunda waktu Vina dkk segera menuju lokasi hotel tempat rose white berada.

Sesampainya disana mereka tak langsung masuk dikarenakan masih ada sedikit rencana yang dibuat Vina untuk melancarkan misinya.

"Nanti gue sama Gavin masuk kedalam kamar milik tangan kanan rose white terus Cristin sama Lista jaga jaga didepan dan buat lo Reno sama Lila lo jaga dibelakang bangunan hotel ini untuk kalian Daffa Yoga Yogi Heri Agus sama Hendrik kalian dibagi menjadi dua buat jaga disamping kanan dan kiri hotel"

Vina menjelaskan stategi yang dia atur ini agar semua paham dan tidak melakukan kesalahan kecil yang berakibat fatal.

"Oh ya inget jangan terlalu tergesa gesa untuk menghadapi musuh kita tetap santai tapi bukan berarti kita menyepelekan musuh,kita hanya butuh kesabaran dan jangan membawa emosi jika kita sedang menyerang maupun melawan musuh.Tetap ingat,gunakan otak buat berfikir dan gunakan logika untuk menyusun rencana untuk mengalahkan musuh,jangan gunakan amarah karena itu akan membuat kita menjadi was was dan tak fokus.Paham?"

"Paham" jawab mereka bersama sama

Vina dan Gavin memasuki hotel dengan santai tanpa mengundang kecurigaan orang.

Banyak yang menatap Vina dengan kagum karena wajahnya yang terbilang cukup cantik.Begitu juga dengan Gavin,mereka menatapnya dengan kagum karena tampangnya yang membuat gadis gadis menjerit histeris.

Bahkan banyak yang mengira bahwa Vina dan Gavin adalah sepasang kekasih yang sedang menginap dihotel ini.
Bagaimana tidak karena sekarang Gavin sedang merangkul mesra pinggang Vina dengan posesif.