XI - Para knight & Marquess

4.8K 618 51
                                    

Waktu bergulir dengan cepat, sudah empat tahun lamanya Yn tinggal di dunia yang menurutnya asing ini

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Waktu bergulir dengan cepat, sudah empat tahun lamanya Yn tinggal di dunia yang menurutnya asing ini.

Bayi mungil itu pun sudah berubah menjadi anak yang manis.

"Nona, bukankah hari ini nona ingin melihat latihan para knight?" Pelayan Wen berbicara, tangannya bergerak menggeser gorden, membiarkan sinar matahari masuk lewat jendela.

Mendengar itu Yn langsung membuka mata, terduduk di atas kasur mengumpulkan nyawanya.

"Jam berapa ini?" Ucap Yn setelah sadar sepenuhnya.

"Saat ini pukul delapan pagi, nona." Pelayan Wen menjawab cepat.

"Kalau begitu ayo cepat kita siap siap" Yn bangkit dari duduknya.

Beberapa saat kemudian, tubuhnya telah bersih, kini ia duduk di depan cermin besar, pelayan Wen tak berhenti menyisir rambut putih abu nya sejak tadi.

"Apakah tidak bisa lebih cepat Wen?" Yn yang tidak sabar itu mengayunkan kakinya. Pelayan Wen hanya tersenyum menanggapi pertanyaan Nona manis nya.

"Ayah brengsek itu akan marah jika aku telat datang." Yn menggerutu dalam hatinya.

-Tok tok

Bunyi ketokan di pintu membuat Yn menoleh, tak lama pelayan Merlin masuk kedalam kamarnya.

"Biar saya bantu menata rambutmu nona." Pelayan Merlin bergerak mendekatinya.

Hening sesaat, lalu pelayan Merlin berkata lagi.

"Saya dengar para knight tidak sabar bertemu dengan nona, mereka hingga tidak bisa tidur tadi malam." Seperti biasa, Pelayan Merlin memulai gosip lebih dulu.

"Apakah itu tidak berlebihan Merlin?" Yn menatapnya lewat kaca.

"Tentu tidak nona! Nona kan cantik, pintar dan juga sangat manis! Tentu mereka sangat tidak sabar bertemu dengan nona!" Pelayan Merlin menjawab dengan semangat.

Yn tertawa kecil mendengar pengakuan itu, "Bagaimanapun sebenarnya didalam tubuh ini adalah seorang wanita dewasa."

***

"Ayah!" Yn berlari setelah mendapati ayahnya sedang berbincang dengan pengawalnya, Jin.

"Sudah selesai berdandan nya?" Taehyung tersenyum mengejek.

"Tolong lah, ini masih pagi, aku tidak ingin menghujat mu ayah." Yn mengembungkan pipinya.

"Kalau begitu ayo." Taehyung mengambil tangan kecil Yn, lalu menggenggam nya.

Yn menoleh ke belakang, mendapati Jin yang sedang melihat ke arahnya ia tersenyum manis.

Tidak butuh waktu lama untuk sampai ke bagian selatan tempat para knight berlatih. Yn kini menyadari betapa luas kediamannya ini.

My emperor [jungkook X You]Where stories live. Discover now