My emperor [jungkook X You]

III - Ternyata?!

"Oppa sedang apa ya? Apakah dia sedih karena kematian ku yang tiba tiba? Atau dia senang karena tidak ada seseorang yang menjengkelkan seperti ku?-" Bayi kecil yang manis itu menutup matanya rapat rapat.

"-Aku harap kau baik baik saja sayang." Menghela napas pelan, sedetik kemudian matanya terbelalak kaget.

"T-tunggu!, nama ayah ku kim Taehyung?! Bukankah itu nama teman Jungkook oppa?! Bagaimana bisa aku terlahir kembali lalu menjadi anaknya?!"

"Pantas saja sejak awal aku merasa ada yang terlupakan, kalau begitu di dunia ini pasti ada dirimu kan?" Yn tersenyum miris. Tidak bicara pun dia tahu bahwa dia merindukan suaminya.

"Kenapa wajahmu sedih begitu? Kau tidak boleh sedih sebelum aku perintahkan untuk sedih." Pria dewasa disebelahnya berbicara dengan wajah datarnya. Bayi kecil itu menoleh.

"Ayah, miris sekali hidupmu, sekarang kau menjadi pria brengsek yang menyebalkan, dan ternyata dunia ini sangat tidak adil, bagaimana bisa wajah bangun tidurmu setampan itu?" Yn memejamkan matanya lagi.

***

-eugh!

"Kepalaku rasanya ingin pecah. Sebenarnya apa maksud dari mimpi itu? Kenapa wanita itu tersenyum padaku?" Anak laki laki itu terbangun dari mimpinya, perasaan aneh yang menyeruak masuk ketubuh nya membuat kepalanya sakit.

Dia pun bingung, mimpi yang kian mengulang di setiap malam yang menyapanya itu membawa sejuta perasaan yang tidak mudah dimengerti.

Anak itu terlalu muda untuk menanggung semuanya. Teringat akan perkataan ayahanda seminggu yang lalu saat jamuan makan malam, kepalanya semakin sakit.

"Bagaimana bisa ayahanda menjodohkan ku dengan bayi yang baru lahir."

-tch!

"Merepotkan." Anak laki laki yang tidak lain dan tidak bukan itu adalah putra mahkota Jeon jungkook arlemiz de agre. Pewaris tunggal tahta kekaisaran De agrezard.

Hidup dengan baju berbalut permata dan emas, tata krama yang di junjung tinggi sebagai Royal blood membuat anak yang ceria, diam dan menahan kata katanya.

Otaknya penuh dengan isi buku buku tebal mengenai Sejarah, filsafat dan sastra. Kadang, luka dibalik sarung tangannya terasa nyeri akibat pedang yang ia ayunkan atau pundaknya yang ngilu akibat tak mampu menahan beban.

Kata kata tekanan selalu ia makan bulat bulat, Seorang putra mahkota harus sempurna.

Di umurnya yang baru menginjak 7 tahun, ia merasa muak akan hidup.

hiyaa hayu ngehalu kebayangin hot daddy baru bangun tidur.

!Jangan lupa vote & komen!