XLVII - Rindu

1.2K 327 64
                                    

Play musiknya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Play musiknya... just vibe.

[VOTE DULU BISA? MAKASIH]

Jemari lentik gadis manis mengetuk pelan pintu ruang kerja Raja Legios, tak lama terdengar suara yang mempersilakan dirinya untuk masuk.

"Maaf, dua hari yang lalu aku tidak jadi menunjukkan sesuatu padamu, tiba tiba saja ada hal penting yang harus aku kerjakan." Namjoon bersuara setelah Yn sampai di hadapannya.

"Tidak apa yang mulia, saya mengerti." Gadis manis menjawab dengan senyum simpul di wajahnya.

"Baiklah mari ikuti ak-" Ucapan sang Raja Legios terhenti tatkala pintu ruang kerjanya terbuka dengan kencang menimbulkan bunyi cukup keras.

"Dimana putriku?!!"

"Tuan Duke?!"

♕..';☾°.⋆.◦:.♔

Two days before...

"Anak itu hari ini juga tidak datang." Taehyung bergumam, manik sapphire menatap sendu kearah pintu.

Ia beranjak dari ranjang, khawatir karena belum melihat putrinya beberapa hari ini. Ia merasa sangat bersalah sudah membentak putrinya. Ia juga merasa rindu, rindu pada senyum secerah mentari yang selalu menyambut paginya.

Taehyung berjalan dengan gontai menyelusuri lorong yang sedikit sepi, mungkin karena ini sudah memasuki jam makan malam dan para pelayan sedang beristirahat.

"Yn... Dimana?"

Taehyung kembali bergumam, ia telah sampai di depan kamar sang putri. namun nihil, seperti tidak ada sosok kehidupan disana. Taehyung kembali keluar kamar, ia tarik tuas pintu dengan perlahan. Ia berpikir bahwa sang putri akan marah jika kamarnya di biarkan terbuka.

"Apakah dia sedang keluar? Ini sudah malam."

Kakinya kembali melangkah, kali ini menuju ruang tamu. Terdengar suara orang berbincang dari arah dalam. Tuan Duke Ellias tak memiliki niatan untuk masuk. Ia menguping dari celah pintu yang sedikit terbuka.

"Sebenarnya, Tuan Duke jatuh sakit dan di saat yang bersamaan kami dapat kabar dari dayang yang mengurus tuan putri bahwa dia telah kabur dari kediaman." Suara Sein terdengar.

"Lalu kami merahasiakan ini dari dari semua orang termasuk Tuan Duke sendiri, kami khawatir penyakitnya akan semakin parah." Lanjut Sein.

"Apa maksudmu kabur?!" Jungkook bertanya tidak percaya, ia bangkit dari duduknya.

Taehyung yang juga mendengar itu membelalakkan mata; terkejut bukan main. Inilah alasan kenapa ia tidak bisa menemukan sang putri dimanapun.

Kepalanya semakin pening, merasa seseorang akan datang, dengan cepat ia bersembunyi di balik pilar besar.

My emperor [jungkook X You]Where stories live. Discover now