Happy Reading!
Jangan Jadi pembaca Gelap, yuk 50 komen plisss 😢
-----
" mila "
Merasa dipanggil namanya, Milapun langsung menoleh ke sumber suara. Ternyata kakak iparnya yang memanggil dirinya.
" ini minum dulu, tadi Kevin minta kakak buat bawain kamu susu katanya sekarang jadwalnya kamu minum susu " Angel memberikan segelas susu kepada Mila, iapun dengan cepat meneguknya sampai habis dan setelahnya ia menyerahkan kembali gelas tersebut kepada Angel, kemudian ia kembali duduk menghadap ke arah kolam renang.
" kalian habis berantem ya? " tanyanya, Mila menganggukan kepala memberikan jawaban dari pertanyaan sang kakak
" kenapa? kalo kakak boleh tau? " kini Angel duduk di hadapan Mila, setelah menaruh gelas tersebut di meja
Perlahan Mila membalikan badannya menghadap Angel, " jadi kevin marah sama aku kak, dia marah karena aku mau telfon pengacaraku untuk hapus nama ule dari kartu keluarga mama " ujarnya pelan
" memangnya kenapa kamu harus sampe hapus nama ule dari kartu keluarga? " tanya Angel, bingung
Mila menghembuskan nafasnya kasar dan berkata, " Karena dia sudah tidak pantas di sebut keluarga kak dan juga dia sudah mencoreng nama baik keluarga kak "
Dengan cepat mila menunjukkan foto - foto adiknya, terlihat ada ule yang sedang berpesta, ule yang sedang mabuk bersama dengan teman - temannya, ule yang sedang asik bercumbu dengan beberapa pria dan yang terakhir ule yang sedang berhubungan intim dengan seorang pria.
" apa anak ini masih pantas menjadi bagian dari keluarga kak? enggak sama sekali kak! karena apa, karena mamaku tidak pernah mengajarkan anak - anaknya bertindak liar seperti ini kak! aku tau dia benci sama aku kak, sangat tau! tapi kenapa dia malah membalas rasa bencinya ke aku dengan cara mencoreng nama baik keluargaku kak! " ujar mila sambil berapi - api, matanya pun mulai berkaca - kaca
" aku terima selama ini menjelekkan aku, menghakimi aku karna kematian papa, aku terima kak walaupun hatiku sakit dengan semua ucapannya, tapi kali ini.... kali ini.... aku bener - bener gak bisa terima kak... gak bisa... apalagi kemarin dia suruh mama transfer uang ke rekening dia sebesar 50 juta kak, entah buat apa uang segitu banyak dan tadi kak billy juga bilang kalo dia sedang hamil! dia jahat sekali kak! "
Mila menangis histeris, tangisannya pun terdengar pilu, sungguh hatinya sangat sakit sekali, selama ini berpura - pura untuk tetap kuat dan tegar, tapi hari ini saat dia mendengar adiknya hamil, runtuh sudah semua pertahanannya selama ini.
Angel dengan cepat memeluk mila erat seraya menenangkan mila yang kini semakin menangis di dalam pelukannya.
Sementara dari dalam, Kevin hanya diam menatap sang isteri yang kini tengah menangis di pelukan sang kakak, perlahan namun pasti air matanya pun ikut mengalir tetapi ia tetap menguatkan hatinya untuk tidak luluh dengan sikap sang isteri yang menurutnya sudah keterlaluan.
Setelah mila sudah mulai tenang, angel mengajak mila masuk ke dalam rumah, ia kemudian memilih mengajak mila duduk di ruang makan.
" ini kamu minum dulu " ucapnya sambil menyerahkan satu gelas air putih
" makasih ya kak " sahut mila pelan
" sama - sama sayang, uhm kakak mau tanya boleh? " mila kembali menganggukan kepalanya
" foto - foto itu, kamu dapat darimana? " tanya angel
" aku juga gak tau siapa yang kirimin kak, tapi gak penting lah kak yang jelas sekarang aku benar - benar kecewa dengan sikap ule kak " ujarnya lirih
