Chapter 49

1.1K 105 16
                                    



-••• • •-- •- •-• •

" apa ini? "

Kevin, Mila, Prilly dan Jane saling menatap satu sama lain saat melihat isi surat tersebut di dalam ruangan kerja milik Kevin.

Raut wajah keempatnya menunjukkan kebingungan karena tidak ada satupun dari mereka yang mengerti apa arti simbol dari surat tersebut

" ini orang yang bikin surat ngeselin banget, sok misterius pake kasih simbol gak jelas kayak gini " ucap prilly sambil mendengus kesal lalu menghempaskan tubuhnya di sofa

" mama apalagi ini orang nyebelin ya, bikin orangtua sakit kepala baca ini surat astaga " gerutu Jane

" iya kepala mila juga langsung cenat - cenut gak ngerti ini maksudnya apa" jawab mila sambil memijat kepalanya lalu duduk disebelah sang mama

Sementara kevin hanya diam sambil berusaha untuk mengingat simbol - simbol yang tertulis di dalam surat tersebut

" tapi kayaknya aku gak asing sama simbol ini " gumamnya pelan sambil mengerutkan keningnya

" yank ihhh keningnya jangan di kerutin kayak gitu, kamu lama - lama nanti jadi kayak mama tau jidatnya mulai keriputan " ledek mila dan membuat Jane langsung menjitak kepala sang putri, sementara Prilly tertawa cekikikan

" Enak aja sembarangan, mama masih muda ya belum tua " sahutnya tidak terima

" iya belum tua tapi umur tak bisa menipu mamaku tersayang " ledek prilly

" Prilly! Sekali lagi kamu ledekin mama, mama jodohin langsung sama anaknya tante Yessy yaa " seru Jane kesal

" ihhhh gamau ogah amit - amit, mama mah tega masa aku mau dijodohin sama si alis sinchan " gerutu prilly

" anaknya tante Yessy kayak gimana mam? Ganteng gak?" Tanya Mila penasaran dan sukses membuat Kevin mendelik tajam kearahnya

" ganteng banget nak, mama aja sampe kesemsem sama dia saking gantengnya "

" masa sih mam? Ada fotonya gak? Mau lihat mam " sahut mila antusias

" sayaanggg! Gak ada liat - liat foto cowok lain, udah mending kita ke kamar lagian pasti gantengan aku "

Kevinpun langsung menggendong sang isteri dan membawanya ke dalam kamar mereka, sementara Prilly dan Jane tertawa terbahak - bahak melihat tingkah Kevin

" ampun deh mam si kak Kevin astaga cemburunya gitu banget "

" mama gak nyangka mantu mama kalo lagi cemburu kayak bocah persis kayak papa ya nak "

" iya ampun deh astaga "

Prilly dan Jane benar - benar tertawa puas, keduanya tidak menyangka kalau Kevin cemburu aura anak kecilnya muncul seketika

Sementara di dalam kamar, kedua pasang suami isteri tersebut sedang asik berdebat cantik diatas ranjang

" ihhh sayang kamu mah aku kan penasaran mau lihat wajah calon adik ipar aku! " seru mila

" gak boleh enak aja, lagian pasti gantengan aku " seru kevin merangkul pundak mila erat dari belakang

" gamau pokoknya aku mau lihat, ihhhh kamunya minggir duluu lepasinnnn sayang " rengek mila

" tidak boleh pokoknya tidak ya tidak " jawab kevin yang semakin mempererat rangkulannya

" sayanggg sebentarr aja yaa, lagian kan hanya lihat doang, aku juga gak bakalan jatuh hati sama calon adik ipar aku itu sayang please ini dedenya lho  yang mau " milapun mulai mengeluarkan jurus andalannya

I Love You LeletWhere stories live. Discover now