du•a•pu•luh•du•a

178 41 44
                                    

Pengunjung kafe bertepuk tangan dan beberapa bersiul begitu 5 Seconds Of Summer—Nama Band Calum, selesai membawakan lagu ketiga. Total akan ada lima lagu yang band itu bawakan malam ini, dipotong oleh materi utama yang dibawakan oleh beberapa orang pembicara dan dipimpin oleh seorang moderator.

Gue diam-diam menyimak apa yang sedari tadi para pembicara bawakan. Ternyata ini adalah sebuah seminar Kepenulisan, yang membahas tentang bagaimana cara menjadi seorang penulis yang baik, entah itu penulis novel, puisi, cerita pendek, maupun yang lain, termasuk bahkan penulis online seperti blogger atau penulis wattpad.

Para pembicara membawakan materi secara bergantian dengan durasi 30 menit dan dipotong oleh istirahat 10 menit setiap materi selesai. Materi yang dibawakan pun beragam, mulai dari dasar membuat sebuah karya tulis, hal-hal yang harus diperhatikan saat membuat karya tulis, sampai tips-tips dalam pembuatan karya tulis. Termasuk bagaimana agar tulisan kita diapresiasi banyak orang dan menarik perhatian penerbit untuk segera dibukukan.

Setelah membawakan satu lagu sebagai pembuka acara, 5 Seconds Of Summer kembali menampilkan masing-masing satu lagu tiap istirahat dan mereka baru saja membawakan lagu ketiga. Sekarang saatnya pembicara terakhir membawakan materi dengan topik 'Mengatasi minder dan menumbuhkan mental yang kuat saat terjun dalam dunia kepenulisan'.

Gue menyimak materi yang disampaikan tanpa banyak bicara. Memang gak dapat dipungkiri, sih, kalau terjun dalam dunia kepenulisan juga membutuhkan persaingan yang ketat. Tetapi tergantung bagaimana cara individu menyikapinya, apakah mereka putus asa kalau karyanya tidak sebaik milik orang lain atau justru makin tertantang untuk menghasilkan karya sebagus orang lain, itu kembali kepada diri sendiri.

Pembicara itu juga menambahkan kalau tiap penulis selalu memiliki ciri khas tersendiri. Pasti ada yang membedakan seorang penulis dengan penulis yang lain, entah itu cara kepenulisannya, personalisasi sang penulis, dan lain-lain.

Materi terus berlanjut sampai pembicara itu menutup sesinya dengan sebuah kalimat,

"Every books are unique in their own way."

Selanjutnya, materi selesai dan 5 Seconds Of Summer kembali naik ke atas panggung untuk membawakan lagu keempat,

"Uhm." Calum berdeham dari atas panggung dan dia sempat menatap gue yang duduk di baris depan dengan sebuah senyum sebelum mengerlingkan satu matanya dan mengacungkan satu jari jempol dan telunjuknya dengan gaya menembak ke arah gue.

Gue hanya menggeleng. Dasar manusia aneh.

"Lagu keempat ini kami bawakan atas request dari seseorang yang.. Bagi saya pribadi cukup spesial. Seseorang yang hadir di tengah-tengah kita pada malam hari ini. Saya sangat beruntung bisa mengenalnya dan berbagi banyak hal dengannya. Thalissa, lagu ini saya persembahkan untuk kamu."

Gue tidak dapat menahan senyum lebih lama lagi saat kedua iris gelap Calum menatap gue dalam dengan senyum manis di bibirnya. Saya. Kamu. Gue jadi ingat saat pertama kali gue mengenal Calum dan gaya bicara kami masih sangat baku.

Ternyata sudah cukup lama gue dan Calum saling mengenal, mulai dari saat Michael membawa gue ke Universitas tempat Calum kuliah, saat Calum meminjamkan hoodie abu-abunya pada gue karena gue bocor, saat gue mengembalikan hoodie itu pada Calum, saat gue mulai dekat dengan Luke dan Calum selalu menjadi lapangan curhat gue, saat hubungan gue dan Luke berakhir dan Calum selalu ada di sana untuk gue.

Saat Calum mengajak gue makan, saat Calum mengantar jemput gue, saat Calum mengajak gue latihan band, sampai akhirnya di sini lah kami sekarang.

Di performance 5 Seconds Of Summer yang pertama. Ternyata sudah cukup jauh Calum melangkah.

Dan sudah cukup jauh juga gue mengenal Calum. Untuk tahu bagaimana dia selalu peduli pada gue. Bagaimana dia selalu perhatian pada gue. Bagaimana dia selalu mementingkan gue terlebih dahulu dibanding dirinya sendiri. Bahkan bagaimana dia dekat dengan Mama...

Calum, lo sadar gak sih sebenarnya kita ini saling melengkapi?

Tanpa sadar jantung gue mulai berdegup cukup kencang saat Michael mulai memetik gitarnya dan Calum mulai menyanyi,

Going back to the corner where I first saw you
Gonna camp in my sleeping bag I'm not gonna move
Got some words on cardboard, got your picture in my hand
Saying, "If you see this girl can you tell her where I am?"

Some try to hand me money, they don't understand
I'm not broke - I'm just a broken-hearted man
I know it makes no sense but what else can I do?
How can I move on when I'm still in love with you?

'Cause if one day you wake up and find that you're missing me
And your heart starts to wonder where on this earth I could be
Thinking maybe you'll come back here to the place that we'd meet
And you'll see me waiting for you on the corner of the street

So I'm not moving, I'm not moving

People talk about the guy who's waiting on a girl, oh, oh
There are no holes in his shoes but a big hole in his world, hmm

And maybe I'll get famous as the man who can't be moved
Maybe you won't mean to but you'll see me on the news
And you'll come running to the corner
'Cause you'll know it's just for you
I'm the man who can't be moved
I'm the man who can't be moved

'Cause if one day you wake up, and find that you're missing me
(Find you're missing me)
And your heart starts to wonder where on this Earth I could be
(Oh, where on Earth I could be)
Thinking maybe you'll come back here to the place that we'd meet
(To the place that we'd meet, oh, oh)
And you'll see me waiting for you, on the corner of the street
(On the corner of the street)

'Cause if one day you wake up, and find that you're missing me
(So I'm not moving)
And your heart starts to wonder where on this Earth I could be
(I'm not moving)
Thinking maybe you'll come back here to the place that we'd meet
(I'm not moving)
And you'll see me waiting for you, on the corner of the street
(I'm not moving)

Going back to the corner where I first saw you
Gonna camp in my sleeping bag, I'm not gonna move

Lagu selesai dan para peserta seminar pun bertepuk tangan cukup antusias begitu Calum menyelesaikan lirik terakhir. Beberapa bahkan ada yang bersiul. Calum menatap gue dengan pandangan yang mengatakan seolah bahwa dia tidak lagi sedih—Dan lagu itu tidak lagi berarti baginya dan membuatnya sedih karena teringat pada mantannya—Pada.. Maddie.

Gue menatap kedua iris mata Calum dalam. Benar. Tidak ada kesedihan disana. Digantikan dengan tatapan bahwa,

Mungkin.. Dia akan melakukan hal yang sama dengan yang dilakukan pria di dalam lagu itu,

Seandainya gadis itu adalah gue.

•••

Sebenernya mau up ntar malem tapi gatel ya udah lah

Untuk menemani puasa kalian di sianq bolonq ini ya

BTW JGN MINUM LHO DHUHUR2 BEGINI WKWKK

Jangan lupa divote, dikomen, & dishare ke temen2 lainnya supaya isi di dalam buku ini semakin bermanfaat bagi semua

lah efek nonton youtube

Dan jangan lupa untuk stay safe, eat well, live well, be happy, dan tetap

#DiRumahAja Baca Siblingzone!

See uuuu muach <3

Revised : Gue barusan nemu video Calum nyanyi The Man Who Can't Be Moved di YouTube HAHAHAHA. Enjoy.

Siblingzone • cth [FINISHED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang